Pemkot Makassar Segera Lelang 24 Jabatan Eselon II
loading...
A
A
A
Kemudian untuk kelompok non pendapatan ada Dinas Kebudayaan (Disbud), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Ketahanan Pangan (DKP), serta Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).
Selanjutnya ada Dinas Pariwisata (Dispar), Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPA), Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Dinas Penataan Ruang (DTR), Dinas Pendidikan (Disdik), serta Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB).
Selain itu, ada juga Dinas Perdagangan (Disdag), Kepala Dinas Pertanahan, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP), Dinas Sosial (Dinsos), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
Wali Kota Makassar , Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mengatakan, lelang jabatan eselon II ini adalah rangkaian resetting pemerintahan. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan kinerja pemerintahan selama masa jabatannya.
“Target saya memang dari risetting ini bisa mendapatkan PAD Rp2 triliun ke depannya. Makanya kita pisahkan OPD yang menangani pendapatan dan yang bukan,” ucapnya.
Danny menambahkan, lelang jabatan ini akan dilakukan beriringan dengan mutasi jabatan di berbagai tingakatan eselon. Sehingga, kemungkinan akan dilakukan lagi mutasi jabatan eselon III dan IV dalam waktu dekat.
“Pokoknya kita inginnya resetting pemerintahan ini selesai sebelum pergantian tahun atau Desember ini. Supaya tahun depan kita sudah bisa bekerja maksimal,” pungkasnya.
Selanjutnya ada Dinas Pariwisata (Dispar), Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPA), Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Dinas Penataan Ruang (DTR), Dinas Pendidikan (Disdik), serta Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB).
Selain itu, ada juga Dinas Perdagangan (Disdag), Kepala Dinas Pertanahan, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP), Dinas Sosial (Dinsos), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
Wali Kota Makassar , Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mengatakan, lelang jabatan eselon II ini adalah rangkaian resetting pemerintahan. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan kinerja pemerintahan selama masa jabatannya.
“Target saya memang dari risetting ini bisa mendapatkan PAD Rp2 triliun ke depannya. Makanya kita pisahkan OPD yang menangani pendapatan dan yang bukan,” ucapnya.
Danny menambahkan, lelang jabatan ini akan dilakukan beriringan dengan mutasi jabatan di berbagai tingakatan eselon. Sehingga, kemungkinan akan dilakukan lagi mutasi jabatan eselon III dan IV dalam waktu dekat.
“Pokoknya kita inginnya resetting pemerintahan ini selesai sebelum pergantian tahun atau Desember ini. Supaya tahun depan kita sudah bisa bekerja maksimal,” pungkasnya.
(agn)