Usai PKB, Kini Giliran PKS Lirik AIA dan Gerindra untuk Pilgub Sulsel

Jum'at, 17 September 2021 - 12:09 WIB
loading...
Usai PKB, Kini Giliran PKS Lirik AIA dan Gerindra untuk Pilgub Sulsel
Pengurus PKS Sulsel. Foto: Istimewa
A A A
MAKASSAR - PKS Sulsel mulai membangun komunikasi dengan Gerindra dan Nasdem. Penjajakan koalisi menuju Pilgub Sulsel masuk dalam pembahasan mereka.

Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid mengatakan sudah bertemu dengan Ketua DPD Gerindra Sulsel , Andi Iwan Darmawan Aras (AIA). Sinyal koalisi antara kedua partai tak ditampiknya.

"Satu sinyal yang kita berikan adalah jika PKS bisa bersinergi dengan Gerindra, tentu cukup untuk mengusung pasangan calon. Cukup di situ saja," kata Amri saat ditemui di Kantor DPW PKS Sulsel.



Amri belum mau membocorkan hal-hal strategis yang dibahasnya bersama AIA. Namun dia menegaskan, partainya sangat terbuka bersama AIA di Pilgub Sulsel 2024 mendatang.

"Jadi cukup terbuka untuk koalisi bagi kami di PKS. Kita punya visi misi, kita komunikasikan dengan partai yang akan diajak berkoalisi. Dan semua partai kita ajak bukan hanya Gerindra," ujarnya.

Lanjut Amri, ia juga masih akan bertemu lagi dengan AIA. Sisa mengatur jadwal yang tepat.

Dia mengaku juga, membangun komunikasi dengan Ketua DPW Nasdem Sulsel , Rusdi Masse. Meski belum sempat mengobrol secara tatap muka.

"Pak RMS saya belum sempat ketemu. Tapi kita ada komunikasi meskipun tidak langsung, tinggal menunggu waktu yang pas kapan," lanjutnya.



Sejauh ini, baliho dan billboard Amri juga sudah banyak terpasang di sejumlah titik jalan di Makassar. Ia menepis jika langkah tersebut merupakan strategi sosialisasi menjelang Pilgub Sulsel 2024.

"Terkait banyaknya baliho saya yang terpasang di sepanjang jalan, itu bukan dari bagian untuk kampanye jelang Pilgub. Tetapi teman-teman sendiri yang katakan bahwa PKS itu tertutup dan tidak dikenal orang," sebutnya.

"Makanya PKS ini dimunculkan di ruang publik. Siapa ketua PKS dan PKS itu visinya seperti apa ke depan. Maka hal itu akan kelihatan melalui billboard yang saya pasang," sambungnya.

Walau begitu, Amri tak menyangkal punya niat maju di Pilgub Sulsel mendatang. Selagi partai merestui dan hitung-hitungannya jelas. Apalagi amanah bahwa semua pimpinan partai harus menjadi pimpinan daerah sudah diinstruksikan oleh presiden partai.

"Yang pasti kita harus mempersiapkan diri. Ketika suatu saat nanti diminta harus maju, maka kita siap. Tapi kan tidak bisa tiba-tiba," terangnya.



"Kita harus dikenal terlebih dahulu oleh masyarakat. Maka dari itu, saya sebagai ketua baru di Sulsel punya kewajiban memperkenalkan profil saya di masyarakat," tandasnya.

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu mengungkapkan pihaknya menunggu sodoran nama dari DPW terkait figur yang akan diusung di Pilgub Sulsel. DPP tak ingin menentukan nama tanpa mempertimbangkan penawaran dari bawah.

"Akan kita persiapkan itu. Tapi sesuai aturan yang berlaku. Kita akan minta masukan dari DPW. Jadi ada masuk usulan DPW, lalu disampaikan ke presiden dan akan ditentukan. DPW masih penjajakan," jelasnya di lokasi yang sama.

(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1265 seconds (0.1#10.140)