Ledakan Dahsyat di Pasuruan Diduga Bom Ikan 2 Tewas, 2 Dilarikan ke RS

Sabtu, 11 September 2021 - 14:25 WIB
loading...
Ledakan Dahsyat di Pasuruan...
Rumah Gofar di Dusun Macan Putih, Desa Pekangkungan, Gondangwetan, Pasuruan rata dengan tanah usai terjadi ledakan dahsyat yang diduga bom ikan. Foto/Ist
A A A
PASURUAN - Ledakan dahsyat yang menyebabkan 2 orang tewas, dan 2 rumah hancur di Dusun Macan Putih, Desa Pekangkungan, Gondangwetan, Pasuruan diduga bom ikan. Ledakan terjadi pukul 08.00 WIB, Sabtu (11/9/2021).

Wakapolres Pasuruan Kota, Kompol Hery Dian Wahono mengatakan, pusat ledakan di rumah Ghofar. "Ledakan dari bom ikan," kata Hery Dian, Sabtu siang (11/9/2021).

Baca juga: Ledakan Hancurkan 2 Rumah di Pasuruan, 2 Orang Tewas

Hery menjelaskan, akibat ledakan dahsyat ini pemilik rumah dan satu orang yang berada di lokasi kejadian tewas.

"Ada dua korban meninggal, Ghofar meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit. Sedangkan ada satu lagi yang meninggal di lokasi," ungkapnya.

Baca juga: Ibu dan Anak Gadisnya Dibunuh dengan Kondisi Tanpa Sehelai Benang, Warga Tanyakan ke Jin Qorin

Selain dua orang yang tewas, dua orang lainnya disebut Hery mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.

"Kami mensterilkan lokasi. Jangan sampai ada warga yang masuk ke lokasi ledakan," terang Hery.

Dua rumah yang hancur masing-masing milik Gofar dan Ida Fitria. Sedangkan dua orang yang meniggal di lokas itu adalah Gofar dan orang tuanya. Sementara istri Gofar dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.

Polisi memasang garis polisi dan menjaga ketat lokasi di sekitar kejadian guna mengantisipasi masuknya warga. Sementara kondisi rumah yang mengalami ledakan mengalami kerusakan parah.

Sejumlah bagian rumah mulai dari genteng, kayu-kayu, hingga puing-puing lainnya berserakan. Belasan rumah di sekitar lokasi dikabarkan juga mengalami kerusakan di bagian atap.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1708 seconds (0.1#10.140)