Kemenag Kabupaten Pangkep Luncurkan Aplikasi SIMPAN
loading...
A
A
A
PANGKEP - Kementerian Agama Kabupaten Pangkep meluncurkan aplikasi Simulasi Manasik Haji dan Umrah Sepanjang Tahun (SIMPAN) di Aula kantor Kemenag . Aplikasi tersebut untuk memberikan kemudahan untuk para calon jamaah haji dan umrah.
Kepala Kantor Kemenag Pangkep , Muhammad Nur Halik sengaja meluncurkan aplikasi ini untuk calon jamaah haji yang sudah dua tahun ini tertunda berangkat karena pandemi Covid-19. Ia menjelaskan jika aplikasi ini akan lebih memudahkan calon jamaah, karena aplikasi ini didalamnya sudah dilengkapi doa dan bacaan saat penyelenggaraan haji dan umrah nantinya.
“Sistem ini untuk lebih memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi. Jadi disitu dilengkapi berbagai fitur juga ada doa-doa, sehingga setelah mengetahui materi muatannya. Bisa langsung juga dipraktekkan karena kita sediakan miniatur ka'bah parmanen,” ujarnya usai peluncuran aplikasi Simpan, Rabu (8/9/2021).
Selain aplikasi, pihaknya juga berencana membangun pusat layanan haji di Kabupaten Pangkep.
“Saat ini kita sedang tahap membangun pusat layanan haji dan umrah terpadu, disana nanti simulasi haji dan umrah akan di praktekan,” tutup Nur Halik.
Sementara itu Bupati Pangkep , Muhammad Yusran Lalogau yang hadir dalam peluncuran aplikasi ini menyampaikan apresiasinya terhadap aplikasi yang digagas Kemenag Pangkep tersebut, terlebih saat ini semua sudah serba digital.
“Ini sangat kita apresiasi, sekarang memang eranya digitalisasi, kalau bisa tidak usah lagi datang ke kantor dari rumah saja sudah bisa selesai. Ini untuk kemajuan teknologi. Kita berharap aplikasi ini bisa direplikasi nantinya,” ujarnya.
Kepala Kantor Kemenag Pangkep , Muhammad Nur Halik sengaja meluncurkan aplikasi ini untuk calon jamaah haji yang sudah dua tahun ini tertunda berangkat karena pandemi Covid-19. Ia menjelaskan jika aplikasi ini akan lebih memudahkan calon jamaah, karena aplikasi ini didalamnya sudah dilengkapi doa dan bacaan saat penyelenggaraan haji dan umrah nantinya.
“Sistem ini untuk lebih memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi. Jadi disitu dilengkapi berbagai fitur juga ada doa-doa, sehingga setelah mengetahui materi muatannya. Bisa langsung juga dipraktekkan karena kita sediakan miniatur ka'bah parmanen,” ujarnya usai peluncuran aplikasi Simpan, Rabu (8/9/2021).
Selain aplikasi, pihaknya juga berencana membangun pusat layanan haji di Kabupaten Pangkep.
“Saat ini kita sedang tahap membangun pusat layanan haji dan umrah terpadu, disana nanti simulasi haji dan umrah akan di praktekan,” tutup Nur Halik.
Sementara itu Bupati Pangkep , Muhammad Yusran Lalogau yang hadir dalam peluncuran aplikasi ini menyampaikan apresiasinya terhadap aplikasi yang digagas Kemenag Pangkep tersebut, terlebih saat ini semua sudah serba digital.
“Ini sangat kita apresiasi, sekarang memang eranya digitalisasi, kalau bisa tidak usah lagi datang ke kantor dari rumah saja sudah bisa selesai. Ini untuk kemajuan teknologi. Kita berharap aplikasi ini bisa direplikasi nantinya,” ujarnya.
(agn)