Sapa Relawan Milenial Makassar, Jubir Presiden: Indonesia Punya Nadiem, Sulsel Ada Fadli

Minggu, 29 Agustus 2021 - 17:26 WIB
loading...
Sapa Relawan Milenial...
Staf Khusus Presiden bidang komunikasi, Fadjroel Rahman, dalam bincang santai tentang Milenial, Relawan, dan Umum dengan Ketua ISYEF Sulsel, dr Fadli Ananda, di Warunk Upnormal Jalan Andi Djemma Makassar, Minggu (29/8/2021). Foto: SINDONews/Anicolha
A A A
MAKASSAR - Juru bicara (jubir) Presiden Joko Widodo, Mochammad Fadjroel Rachman menyampaikan apresiasi khusus kepada relawan COVID-19 milenial Makassar yang sejak awal telah membantu penanganan COVID-19 .

Diketahui, relawan milenial Makassar berasal dari sejumlah OKP yang terhimpun dalam Indonesian Islamic Youth Economic Forum (Isyef) Sulsel, yang digagas dan diketuai oleh dr Fadli Ananda. Lembaga ini bahkan mampu menggerakkan ekonomi masjid di tengah pandemi COVID-19.

Bahkan, Fadjroel memuji gerakan sosial dan ide-ide kreatif yang dimiliki dr Fadli Ananda, Dia bahkan menyebutkan, Fadli bisa dijadikan contoh bagi kaum milenial. “Kalau Indonesia punya milenial sukses Nadiem Makarim. Maka saya sebut dr Fadli ini sebagai ikon milenial Sulsel,” ujarnya, dalam bincang santai tentang Milenial, Relawan, dan Umum dengan Ketua ISYEF Sulsel, dr Fadli Ananda, di Warunk Upnormal Jalan Andi Djemma Makassar, Minggu (29/8/2021).



Menurut Fadjroel, di usia yang masih muda, 36 tahun, dr Fadli tidak hanya sukses sebagai dokter spesialis kandungan, tetapi juga sebagai owner rumah sakit. Ia juga dinilai berhasil memimpin organisasi ISYEF Sulsel, dengan berbagai karyanya di masyarakat. “Dokter Fadli ini memiliki inovasi dan kreativitas yang kuat. Ide-idenya orisinil,” pujinya.

Dia juga mengapresiasi program-program yang dilakukan ISYEF Sulsel. Menurutnya, hal tersebut sesuai dengan harapan Presiden Jokowi, agar semua pihak bisa bergotong royong menghadapi pandemi COVID-19.

"Presiden menyampaikan agar komunitas-komunitas membantu vaksinasi. Dan hari ini, saya bahagia bertemu dengan orang-orang yang menurut Pak Presiden Jokowi, terjun langsung ke masyarakat memberi karya," ujarnya.



Sementara, Ketua Isyef Sulsel, dr Fadli Ananda mengaku berterima kasih atas waktu yang diberikan Fadjroel Rachman, di tengah padatnya agenda kunjungan kerjanya di Sulsel.

Dia menyebutkan, secara SDM, Relawan milenial baik di Makassar maupun Sulsel tidak kalah dengan nasional. Hanya saja mereka terkendala mahalnya biaya alat kesehatan akibat bea cukai tinggi sehingga tidak bisa maksimal.

“Itu saja kendala kami. Kalau biaya PCR bisa turun, harusnya alat kesehatan yang lain juga bisa. Itu yang kami mintakan ke Bang Fadjroel untuk diteruskan ke presiden,” beber Fadli.



Salah satu kegiatan Isyef selama masa pandemi ini adalah membeli nasi dus milik pelaku UKM seharga Rp25.000-an, lalu menjualnya hanya seharga Rp2.000 kepada jamaah di sejumlah masjid setiap hari Jumat. Hasil jualan itupun disedekahkan seluruhnya kepada masjid.

Diketahui, Fadjroel memulai agenda keliling Sulawesi Selatan selama empat hari diawali diskusi dan bincang-bincang dengan sejumlah komunitas di Kota Makassar. Setelah itu melakukan perjalanan ke Kabupaten Bulukumba, Sinjai, Bone, dan Pinrang. “Ini adalah bagian dari Program Bung Jubir Menyapa Indonesia” ungkap Tim Juru Bicara Presiden Andi Zulkarnain di lokasi yang sama.
(nic)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2069 seconds (0.1#10.140)