Kwarda Jabar Luncurkan Super Aplikasi Pramuka Inovasi Pertama di Indonesia
loading...
A
A
A
KOTA BANDUNG - Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Jawa Barat (Jabar) meluncurkan Super Apps Pramuka Jabar Juara yang merupakan aplikasi pramuka pertama di Indonesia.
Aplikasi diluncurkan langsung oleh Ketua Mabida Pramuka Jabar yang juga Gubernur Jabar Ridwan Kamil bersama Ketua Kwarda Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil dalam upacara Peringatan Hari Pramuka ke-60 Tingkat Provinsi Jabar di halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (20/8/2021).
Ridwan Kamil mengatakan, Super Apps Pramuka Jabar Juara diluncurkan dengan tujuan supaya gerakan Pramuka Jabar mampu mengembangkan pengetahuan dan teknologi serta memiliki karakter disiplin yang penuh dengan keilmuan dan inovasi.
"Saya mengapresiasi diluncurkannya aplikasi Pramuka Jabar ini sebagai sebuah adaptasi zaman yang sudah berubah," katanya.
Aplikasi Pramuka Jabar dilengkapi berbagai fitur untuk pengembangan anggota pramuka yang kekinian. Mulai dari buku saku, laporan kegiatan, sampai ruang interaksi. Aplikasi tersebut juga memuat rencana program, pendaftaran relawan kebencanaan, dan semua urusan kepramukaan yang bisa diakses oleh semua orang.
Kang Emil menjelaskan, inovasi kepramukaan ini merupakan yang pertama di Indonesia. Ia berharap Super Apps Pramuka Jabar Juara dapat menjadi inspirasi dan bisa direplikasi oleh Kwarda Pramuka lainnya di Indonesia.
"Saya kira inovasi ini yang pertama di Indonesia dan semoga menjadi inspirasi bagi Kwarda lain," kata Kang Emil.
Untuk mendukung kelancaran aplikasi tersebut, Kwarda Pramuka Jabar memberikan bantuan laptop kepada Krawrtir Cabang (Kwarcab) se-Jabar. "Kami memberikan bantuan simbolis kepada semua Kwarcab untuk mendukung operasional kegiatan kesekretariatan," ucapnya.
Dalam upacara tersebut, Kang Emil yang bertindak sebagai pembina upacara mengajak semua anggota untuk memaknai peringatan dengan wujud rasa syukur. Di tengah kedaruratan akibat pandemi Covid-19, masyarakat khususnya gerakan pramuka masih diberikan nikmat kesehatan dan umur.
"Peringatan ini kita maknai dengan wujud rasa syukur karena kita masih diberi nikmat umur dan kesehatan untuk melaksanakan kegiatan pramuka sebagai ibadah," ujarnya.
Aplikasi diluncurkan langsung oleh Ketua Mabida Pramuka Jabar yang juga Gubernur Jabar Ridwan Kamil bersama Ketua Kwarda Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil dalam upacara Peringatan Hari Pramuka ke-60 Tingkat Provinsi Jabar di halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (20/8/2021).
Ridwan Kamil mengatakan, Super Apps Pramuka Jabar Juara diluncurkan dengan tujuan supaya gerakan Pramuka Jabar mampu mengembangkan pengetahuan dan teknologi serta memiliki karakter disiplin yang penuh dengan keilmuan dan inovasi.
"Saya mengapresiasi diluncurkannya aplikasi Pramuka Jabar ini sebagai sebuah adaptasi zaman yang sudah berubah," katanya.
Aplikasi Pramuka Jabar dilengkapi berbagai fitur untuk pengembangan anggota pramuka yang kekinian. Mulai dari buku saku, laporan kegiatan, sampai ruang interaksi. Aplikasi tersebut juga memuat rencana program, pendaftaran relawan kebencanaan, dan semua urusan kepramukaan yang bisa diakses oleh semua orang.
Kang Emil menjelaskan, inovasi kepramukaan ini merupakan yang pertama di Indonesia. Ia berharap Super Apps Pramuka Jabar Juara dapat menjadi inspirasi dan bisa direplikasi oleh Kwarda Pramuka lainnya di Indonesia.
"Saya kira inovasi ini yang pertama di Indonesia dan semoga menjadi inspirasi bagi Kwarda lain," kata Kang Emil.
Untuk mendukung kelancaran aplikasi tersebut, Kwarda Pramuka Jabar memberikan bantuan laptop kepada Krawrtir Cabang (Kwarcab) se-Jabar. "Kami memberikan bantuan simbolis kepada semua Kwarcab untuk mendukung operasional kegiatan kesekretariatan," ucapnya.
Dalam upacara tersebut, Kang Emil yang bertindak sebagai pembina upacara mengajak semua anggota untuk memaknai peringatan dengan wujud rasa syukur. Di tengah kedaruratan akibat pandemi Covid-19, masyarakat khususnya gerakan pramuka masih diberikan nikmat kesehatan dan umur.
"Peringatan ini kita maknai dengan wujud rasa syukur karena kita masih diberi nikmat umur dan kesehatan untuk melaksanakan kegiatan pramuka sebagai ibadah," ujarnya.