Balapan Renang dengan Temannya, Warga Jepara Tak Kuat dan Tewas di Embung Bapangan
loading...
A
A
A
JEPARA - Miftahul Fathikus Silmi (25) warga Kelurahan Bapangan RT 01 RW 01 Kecamatan Bapangan Kabupaten Jepara tenggelam di embung Bapangan Minggu (15/08/21). Korban ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia, Senin (16/8/2021)sekira pukul 00.15 WIB.
Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan, kejadian bermula ketika korban bersma temannya berinisial M adu kecepatan berenang di embung Bapangan pada Minggu (15/8/2021) sore sekira pukul 15.30 WIB. Adu kecepatan berenang itu, dimulai dari pinggir embung sebelah barat ke arah timur. Namun sebelum sampai tepi embung, Miftahul tidak kuat dan akhirnya tenggelam.
"Awalnya, korban lomba renang dengan temannya. Tapi, sebelum sampai tepi embung korban tenggelam. Kedua temannya sudah berusaha menolong tetapi tidak berhasil," katanya, Senin (16/8/2021).
Baca juga: Kapolres Demak Kibarkan Merah Putih di Wilayah Terpencil Pesisir Pantai Utara
Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke pihak terkait. Mendapat informasi tersebut Kepala Kantor SAR Semarang memperintahkan Kooordinator pos SAR Jepara Whisnu Yuas memberangkatkan 1 tim rescue untuk melaksanakan pencarian dan pertolongan disertai alut SAR air
Upaya pencarian tim SAR gabungan dengan metode penyisiran dengan perahu karet, penyelaman di area tempat kejadian dan circle dengan menggunakan jangkar
Saat kejadian kedalaman embung Bapangan bervariasi sekitar 2 sampai 6 meter. Untuk mempermudah pencarian pihak pengelola membuka pintu air hingga kedalaman 3 meter. "Setelah upaya pencarian selama 10 jam korban berhasil ditemukan sekitar tempat kejadian dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Kartini Kabupaten Jepara," ucapnya.
Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan, kejadian bermula ketika korban bersma temannya berinisial M adu kecepatan berenang di embung Bapangan pada Minggu (15/8/2021) sore sekira pukul 15.30 WIB. Adu kecepatan berenang itu, dimulai dari pinggir embung sebelah barat ke arah timur. Namun sebelum sampai tepi embung, Miftahul tidak kuat dan akhirnya tenggelam.
"Awalnya, korban lomba renang dengan temannya. Tapi, sebelum sampai tepi embung korban tenggelam. Kedua temannya sudah berusaha menolong tetapi tidak berhasil," katanya, Senin (16/8/2021).
Baca juga: Kapolres Demak Kibarkan Merah Putih di Wilayah Terpencil Pesisir Pantai Utara
Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke pihak terkait. Mendapat informasi tersebut Kepala Kantor SAR Semarang memperintahkan Kooordinator pos SAR Jepara Whisnu Yuas memberangkatkan 1 tim rescue untuk melaksanakan pencarian dan pertolongan disertai alut SAR air
Upaya pencarian tim SAR gabungan dengan metode penyisiran dengan perahu karet, penyelaman di area tempat kejadian dan circle dengan menggunakan jangkar
Saat kejadian kedalaman embung Bapangan bervariasi sekitar 2 sampai 6 meter. Untuk mempermudah pencarian pihak pengelola membuka pintu air hingga kedalaman 3 meter. "Setelah upaya pencarian selama 10 jam korban berhasil ditemukan sekitar tempat kejadian dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Kartini Kabupaten Jepara," ucapnya.
(msd)