Mobil Terjun ke Jurang, Sopir Tewas Kernet Selamat, Evakuasi Korban Dramatis
loading...
A
A
A
BONE - Lantaran tidak mampu menanjak, satu unit mobil yang mengangkut pakan ternak di Kabupaten Bone , Sulawesi Selatan ( Sulsel ) terjun ke sungai . Akibatnya, satu orang tewas dan satu lainnya selamat, Selasa (27/7/2021).
Evakuasi korban pun berlansung dramatis, lantaran tempat kejadian sangat curam dan terjal, diperkirakan kedalaman sungai mencapai 60 meter.
Mobil nahas dengan nomor polisi, DD 8403 ST yang dikemudikan oleh Sarring bersama kernetnya, Kamaruddin tidak dapat menanjak saat melintas di jalur dengan tanjakan yang cukup tinggi, sehingga mobil yang bermuatan tujuh ton pakan ternak tersebut langsung mundur.
Walau sang kernet sempat melompat turun untuk mengganjal mobil roda enam ini dengan batu, namun karena tingginya tanjakan dan muatan yang berat sehingga mobil terus mundur hingga masuk ke jurang sedalam 60 meter.
Akibatnya, nyawa sopir truk tidak dapat diselamatkan karena ikut terbawa di dalam mobil yang jatuh ke sungai, sementara kernetnya selamat karena sempat lompat turun untuk mengganjal mobil.
Proses evakuasi korban berlangsung dramatis karena lokasi kejadian yang cukup curam dan terjal sehingga korban terpaksa harus ditarik ke atas.
Proses evakuasi dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas Bone, Tim SAR Batalyon C Pelopor Brimob Polda Sulsel, BPBD Bone, Damkar, Satpol PP, Personil Polsek dan Koramil Palakka, tim pencinta alam serta masyarakat setempat.
Koordinator Basarnas Bone, Mukti Ali membenarkan bahwa sebuah mobil pick up terjun ke sungai yang mengakibatkan satu orang tewas dan satu lainnya selamat. “Korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia dan terdapat luka robek pada perut,” katanya.
Walau pihaknya mengalami cukup kendala saat melakukan evakuasi karena medan yang curam dan terjal, namun tim gabungan berhasil mengevakuasi korban naik ke atas dan langsung dibawa ke rumah sakit.
Evakuasi korban pun berlansung dramatis, lantaran tempat kejadian sangat curam dan terjal, diperkirakan kedalaman sungai mencapai 60 meter.
Mobil nahas dengan nomor polisi, DD 8403 ST yang dikemudikan oleh Sarring bersama kernetnya, Kamaruddin tidak dapat menanjak saat melintas di jalur dengan tanjakan yang cukup tinggi, sehingga mobil yang bermuatan tujuh ton pakan ternak tersebut langsung mundur.
Walau sang kernet sempat melompat turun untuk mengganjal mobil roda enam ini dengan batu, namun karena tingginya tanjakan dan muatan yang berat sehingga mobil terus mundur hingga masuk ke jurang sedalam 60 meter.
Akibatnya, nyawa sopir truk tidak dapat diselamatkan karena ikut terbawa di dalam mobil yang jatuh ke sungai, sementara kernetnya selamat karena sempat lompat turun untuk mengganjal mobil.
Proses evakuasi korban berlangsung dramatis karena lokasi kejadian yang cukup curam dan terjal sehingga korban terpaksa harus ditarik ke atas.
Proses evakuasi dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas Bone, Tim SAR Batalyon C Pelopor Brimob Polda Sulsel, BPBD Bone, Damkar, Satpol PP, Personil Polsek dan Koramil Palakka, tim pencinta alam serta masyarakat setempat.
Koordinator Basarnas Bone, Mukti Ali membenarkan bahwa sebuah mobil pick up terjun ke sungai yang mengakibatkan satu orang tewas dan satu lainnya selamat. “Korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia dan terdapat luka robek pada perut,” katanya.
Walau pihaknya mengalami cukup kendala saat melakukan evakuasi karena medan yang curam dan terjal, namun tim gabungan berhasil mengevakuasi korban naik ke atas dan langsung dibawa ke rumah sakit.
(nic)