Jalanan di Bandung Ditutup Lebih Awal, Ini Komentar Beragam Netizen

Rabu, 07 Juli 2021 - 11:14 WIB
loading...
Jalanan di Bandung Ditutup Lebih Awal, Ini Komentar Beragam Netizen
Mulai hari ini, jalanan di Kota Bandung ditutup lebih awal, yaitu pukul 08.00 WIB. (Ist)
A A A
BANDUNG - Mulai hari ini, jalanan di Kota Bandung ditutup lebih awal, yaitu pukul 08.00 WIB. Penutupan ini berbeda dengan kebijakan sebelumnya dimana hanya berlaku diakhir pekan atau jam tertentu dan di ruas jalan ring 1.

Penutupan ruas jalan yang lebih awal dan berlaku setiap hari ini, mendapat respons beragam dari netizen. Kendati begitu, mayoritas netizen menilai kebijakan penutupan jalan kurang efektif, sebagaimana dikutip dari komentar netizen di akun Instagram @infobandungkota. @carlospenyol; "Nyangsarakeun masyarakat" tulis dia.

Netizen lainnya menyebut, kebijakan itu justru menimbulkan kerumunan. "Penutupan jalan menyebabkan penyempitan ruang gerak, penyempitan ruang gerak menyebabkan penumpukan kendaraan, penumpukkan kendaraan menyebabkan kerumunan, salah satu poin prokes adalah menghindari kerumunan, artinya menutup jalan menyalahi prokes.. kitu pan??," ujar akun @anshoru.

Netizen lainnya mengomentari bila penutupan jalan menurut rezeki masyarakat. "Menutup jln sama aja menutup rezeki pedagang donk apa Iagi ojol lebih kasian diputar" dan ditutup jalannya. Kalo ditutup jalan bisa ditutup juga ga bayar air /listrik dan lain nya.? Duhh diam dirumah salah, diam dirumah tapi tolong carikan solusi nya juga biar semua untung kan bukan d rugikan," tulis akun @inepebri.

sementara akun @efflinmartinna menulis"Pagi ini suami ku muter2 setengah ampun menuju Asia Afrika" "Sabener na mah menutup sebagian jalan lain solusi, tutup nu ieu numpuk belah ditu (sana)". Baca: Bukittinggi Resmi Terapkan PPKM Mikro, 75 Persen ASN Bekerja dari Rumah.

"Kagok benteng we sakalian ku batako, rarudet ngadon beuki macet di jalanna," tulis akun @muhammad rijky.

Nerizen lainnya juga berkomentar miring soal penutupan jalan di Bandung. Bahkan, mereka mempertanyakan jika kebijakan tersbeut setengah setengah. "Virus nya di shift," kata akun @akhdanziyad_ramadhan. Baca Juga: 11 Warga Positif COVID-19, Satu RT di Bangka Barat Berlakukan PPKM Mikro.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2079 seconds (0.1#10.140)