Bengkulu Diguncang Gempa M5,5, Warga Panik karena Terasa Banget
loading...
A
A
A
BENGKULU - Gempa bumi mengguncang kawasan Bengkulu , Sabtu (3/7/2021) pukul 20.09.45 WIB. Kerasnya guncangan gempa dibanding sebelumnya membuat warga panik.
Baca juga: Bengkulu Gempar, 7 Perampok Ambulans COVID-19 Kayak Ninja Tutupi Muka Pakai Sarung
Berdasarkan data yang dicatat Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat lokasi gempa berada 4.36 LS,102.34 BT, atau 41 kilometer barat daya Kabupaten Seluma, Bengkulu. Kedalaman gempa 26 Km, tidak berpotensi tsunami," tulis akun twitter @infoBMKG.
Baca juga: Keterlaluan! Mobil Ambulans COVID-19 Dirampok di Rejang Lebong Bengkulu
Sejumlah netizen yang tinggal di Bengkulu pun langsung menulis komentar. "Bengkulu kota terasa banget," tulis akun @Lsstlkmrwrk. Begitu pun yang disampaikan akun @bluelunete, "Lebong pun kenceng," tulisnya.
Sementara Gunawan, warga Kepahiyang, Bengkulu mengaku guncangan gempa kali ini lebih kencang dan terasa dibanding gempa-gempa sebelumnya. Sehingga sempat membuat panik. "Barusan gempanya terasa banget dan agak lama," katanya.
Baca juga: Bengkulu Gempar, 7 Perampok Ambulans COVID-19 Kayak Ninja Tutupi Muka Pakai Sarung
Berdasarkan data yang dicatat Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat lokasi gempa berada 4.36 LS,102.34 BT, atau 41 kilometer barat daya Kabupaten Seluma, Bengkulu. Kedalaman gempa 26 Km, tidak berpotensi tsunami," tulis akun twitter @infoBMKG.
Baca juga: Keterlaluan! Mobil Ambulans COVID-19 Dirampok di Rejang Lebong Bengkulu
Sejumlah netizen yang tinggal di Bengkulu pun langsung menulis komentar. "Bengkulu kota terasa banget," tulis akun @Lsstlkmrwrk. Begitu pun yang disampaikan akun @bluelunete, "Lebong pun kenceng," tulisnya.
#Gempa Mag:5.5, 03-Jul-21 20:09:45 WIB, Lok:4.36 LS,102.34 BT (41 km BaratDaya SELUMA-BENGKULU), Kedlmn:26 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG pic.twitter.com/Nlr1J87SP9 — BMKG (@infoBMKG) July 3, 2021
Sementara Gunawan, warga Kepahiyang, Bengkulu mengaku guncangan gempa kali ini lebih kencang dan terasa dibanding gempa-gempa sebelumnya. Sehingga sempat membuat panik. "Barusan gempanya terasa banget dan agak lama," katanya.
(shf)