Sleman Dalam Zona Bahaya, Sehari Ada 19 Pasien COVID-19 Meninggal Dunia

SLEMAN - Angka kematian akibat COVID-19 di Kabupaten Sleman, mengalami peningkatan drastis pada Senin (28/6/2021). Tercatat ada sebanyak 19 pasien COVID-19 yang meninggal dunia dalam sehari.



Jumlah ini menjadi kasus kematian pasien COVID-19 harian tertinggi di Sleman. Dengan tambahan ini, total pasien COVID-19 yang meninggal di Sleman menjadi 627 orang. "19 pasien COVID-19 yang meninggal itu 12 laki-laki dan tujuh perempuan," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman, Joko Hastaryo, Senin (28/6/2021) malam.



Joko menjelaskan, berdasarkan usia kebanyakan pasien yang meninggal itu lansia, yakni 10 orang. rinciannya laki-laki tujuh orang dan perempuan tiga orang. Sedangkan yang non lansia ada sembilan orang. Terdiri laki-laki lima orang dan perempuan empat orang.



Selain ada tambahan pasien COVID-19 meninggal, juga ada penambahan pasien positif COVID-19 , dan pasien yang sembuh dari COVID-19 . Pasien yang positif COVID-19 bertambah 288 orang dan yang sembuh 164 orang. "Untuk itu, kami mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) dan mematuhi PPKM Mikro," paparnya.



Secara akumulasi kasus COVID-19 di Sleman, hingga Senin (28/6/2021) pukul 18.00 WIB terkonfirmasi 22.221 orang. Rinciannya dirawat 4.932 orang, sembuh 16.662 orang dan meninggal 627 orang.