Polsek Tebo Ilir Jambi Lakukan Vaksinasi Suku Anak Dalam Lansia
loading...
A
A
A
TEBO - Guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19, jajaran Polsek Tebo Ilir yang bekerjasama dengan Tim gugus tugas COVID-19 Kecamatan melakukan vaksinasi terhadap warga Suku Anak Dalam (SAD) lanjut usia (lansia).
Vaksinasi tahap pertama ini dilakukan di Desa Teluk Rendah dan menyasar ke warga SAD yang berada di pemukiman dalam areal perkebunan kelapa sawit. Penyuntikan vaksin dengan pola antar jemput yang dilakukan oleh Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) ini berlangsung sukses. Selain Forkompimcam, kegiatan ini juga disaksikan langsung oleh Kades Teluk Rendah ilir.
Kapolsek Tebo Ilir IPTU Winarno saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa kegiatan vaksinasi ini kini menyasar ke warga SAD yang sudah lanjut usia. Kegiatan vaksinasi dengan pola antar jemput ini rencananya akan melakukan penyuntikan vaksin terhadap 3 warga SAD.
"Satu dari tiga orang warga SAD ini tidak bisa divaksinasi setelah dilakukan screening oleh nakes bahwa yang bersangkutan tidak diperbolehkan dengan alasan kondisi kesehatan," kata Kapolsek. Baca: Geger, Pencari Rumput Temukan Mayat Mengapung dan Disantap Biawak.
Kapolsek juga menyampaikan meskipun satu orang warga SAD tidak bisa di vaksin, namun selama proses vaksinasi hari ini berjalan dengan aman dan lancar. "Dari awal hingga akhir kegiatan berjalan dengan lancar," pungkasnya. Baca Juga: Avanza Terlibat Tabrak Lari di Bandung, Sejumlah Warga Jadi Korban.
Vaksinasi tahap pertama ini dilakukan di Desa Teluk Rendah dan menyasar ke warga SAD yang berada di pemukiman dalam areal perkebunan kelapa sawit. Penyuntikan vaksin dengan pola antar jemput yang dilakukan oleh Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) ini berlangsung sukses. Selain Forkompimcam, kegiatan ini juga disaksikan langsung oleh Kades Teluk Rendah ilir.
Kapolsek Tebo Ilir IPTU Winarno saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa kegiatan vaksinasi ini kini menyasar ke warga SAD yang sudah lanjut usia. Kegiatan vaksinasi dengan pola antar jemput ini rencananya akan melakukan penyuntikan vaksin terhadap 3 warga SAD.
"Satu dari tiga orang warga SAD ini tidak bisa divaksinasi setelah dilakukan screening oleh nakes bahwa yang bersangkutan tidak diperbolehkan dengan alasan kondisi kesehatan," kata Kapolsek. Baca: Geger, Pencari Rumput Temukan Mayat Mengapung dan Disantap Biawak.
Kapolsek juga menyampaikan meskipun satu orang warga SAD tidak bisa di vaksin, namun selama proses vaksinasi hari ini berjalan dengan aman dan lancar. "Dari awal hingga akhir kegiatan berjalan dengan lancar," pungkasnya. Baca Juga: Avanza Terlibat Tabrak Lari di Bandung, Sejumlah Warga Jadi Korban.
(nag)