Tasikmalaya Gempar, Pemotor Mendadak Tewas Tekapar di Aspal

Selasa, 08 Juni 2021 - 22:43 WIB
loading...
Tasikmalaya Gempar,...
Petugas melakukan identifikasi di lokasi tewasnya seorang pemutur secara tiba-tiba di jalan, Selasa (8/6/2021). Foto: iNewsTV/Asep Juhariyono
A A A
TASIKMALAYA - Kota Tasikmalaya mendadak gempar saat seorang pengendara motor secara tiba tiba oleng dan terjatuh, hingga akhirnya tewas terkapar di aspal , tepatnya Depan Alun Alun, Selasa (8/6/2021).

Pria malang itu diketahui bernama Gagan Suryana (50), warga Kampung Cikadongdong, Desa Sukamahi, Kecamatan Sukaratu. Kematian korban yang secara tiba-tiba membuat warga geger dan langsung mendatangi lokasi kejadian.



Menurut saksi Salah seorang pengemudi ojek online, feri, saat kejadian dia sedang menunggu orderan di pinggir jalan sambil duduk di trotoar dan melihat HP. “Namun tiba tiba korban yang mengendarai motor matic dengan nomor polisi B 3018 TKX tiba-tiba oleng dan terjatuh hingga mengenai saya,” katanya.

Setelah terjatuh korban terlihat masih hidup dan terbaring sambil memegang dadanya yang terlihat kesakitan dan sesak.

Melihat kondisi korban kemudian dia berusaha menolong bersama warga lainnya, namun sayang korban akhirnya meninggal dunia.



Warga akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke polisi yang kemudian petugas identifikasi satreskrim polres tasikmalaya datang bersama petugas polsek, untuk melakukan olah TKP.

Dengan menggunakan pakaian hazmat petugas melakukan olah tkp dan memeriksa tubuh korban dan menemukan sejumlah obat-obatan dan identitas korban bersama kartu berobat milik korban.

Unit Identifikasi Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota langsung membawa jenazah korban ke kamar mayat RSUD Dokter Soekardjo Kota Tasikmalaya untuk dilakukan visum, sambil menunggu keluarga korban yang datang.



Kapolsek Tawang, Iptu Nandang Rokhmana menyebutkan, setelah mendapatkan laporan dari warga, pihaknya datang bersama unit identifikasi Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota. “Di lokasi ditemukan obat-obatan milik korban dan sebuah kartu berobat,” katanya.

Guna mengetahui penyebab kematian korban, jenazah korban langsung dibawa ke kamar mayat untuk dilakukan visum.

Berdasatkan hasil visum, tidak ditemukan luka pada jenazah korban. “Diduga kuat kematian korban akibat penyakit yang dideritanya,” ujarnya.

Hingga kini polisi masih menunggu pihak keluarga korban yang àkan membawa jenazah korban.
(nic)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2710 seconds (0.1#10.140)