Warga Temukan Orok Terbungkus Daster di Kompleks Benteng Somba Opu

Senin, 07 Juni 2021 - 17:13 WIB
loading...
Warga Temukan Orok Terbungkus...
Aparat kepolisian saat turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan mayat orok di Kompleks Benteng Somba Opu, Senin, (07/06/2021). Foto: Istimewa
A A A
GOWA - Warga digegerkan dengan penemuan mayat orok berjenis kelamin perempuan di kompleks Benteng Somba Opu Kabupaten Gowa Senin (7/6/2021), sekitar pukul 09.00 Wita.

Kapolsek Barombong Iptu Ahmadin mengatakan, mayat orok tersebut ditemukan di depan rumah adat Toraja, Kampung Parang Kelurangan Benteng Somba Opu, Kecamatan Barombong. "Mayat ini telah kita makamkan," ungkap Ahmadin.



Dia mengatakan, kejadian berawal saat Syamsiah Dg Caya akan pulang ke rumahnnya dan melewati kompleks Rumah Adat Benteng Somba Opu.

Saat itu kata dia, Syamsiah melihat dua buah bungkusan berupa kantong kresek hitam dan tas tentengan berwarna putih lalu diambil dan dibawa pulang kemudian menyimpan tas kresek tersebut di depan rumah.

"Saat membuka melihat sosok mayat orok terbungkus kain daster dalam keadaan meninggal dunia kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian," ungkapnya.

Sekitar pukul 10.00 WITA Kapolsek dan personel mendatangi TKP dan melakukan olah TKP. Mayat orok kemudian dibawa ke Puskesmas Kanjilo untuk dilakukan penanganan medis (visum) kemudian dibawa ke Polsek Barombong lalu mayat orok bayi diantar ke Masjid untuk dibersihkan.



Dia menjelaskan, mayat orok ini diperkirakan berusia 5 sampai 6 bulan dan saat ditemukan telah meninggal dunia dan kondisi mayat bayi masih memiliki tali pusar yang tersambung dengan placenta.

Setelah tiba di masjid, sang Imam masjid Benteng Somba Opu yakni Rauf Aziz Dg Nompo membersihkan mayat orok lalu dibungkus kain kafan kemudian dikuburkan oleh Kapolsek Barombong di dekat TKP.

"Kami akan melakukan penyelidikan atas temuan tersebut dan kepada masyarakat yang mengetahui kejadian ini dapat memberikan informasi kepada kami di Polsek Barombong," harapnya.
(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.9122 seconds (0.1#10.140)