Wajah Hangus Terbakar, Pemandu Lagu Ditemukan Meregang Nyawa di Kamar Kos
loading...
A
A
A
SEMARANG - Alif Surani alias Ratna (31), warga Purwosari, Perbalan, Semarang Utara, Kota Semarang yang bekerja sebagai pemandu lagu karaoke ditemukan tewas di kamar kos dengan kondisi luka bakar di wajah .
Baca juga: Kronologi Tewasnya Pemandu Lagu di Malang, Ditabrak Truk dan Diperkosa Penjaga Kafe
Korban tinggal di kamar kos yang ada di Jalan Puspanjolo, Semarang Barat ditemukan tewas dengan kondisi luka bakar di bagian wajahnya.
Bac ajuga: Mantan Pemandu Lagu di Gunungkidul Tega Aniaya Neneknya Hanya Gara-gara Terganggu saat Istirahat
Margaretta, teman korban menuturkan bahwa Ratna diketahui masih melakukan aktifitas pada pukul 02.00 WIB, sebelum ditemukan tewas di dalam kamarnya. "Dia nyanyi-nyanyi terus keluar pinjam korek ke aku," katanya.
Selanjutnya pukul 04.30 ada yang teriak dan kamarnya penuh asap. "Saya minta ke penjaga kos untuk mendobrak pintu atau jendela kaca untuk melihat ada korban apa enggak," katanya. Ternyata korban ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa.
Sementara Ketua RT setempat, Saleh Sudibyo menjelaskan, pada saat kejadian kamar korban dalam kondisi gelap dan dipenuhi asap dari kasur yang terbakar."Korban ditemukan dalam kondisi tengkurap," katanya. Oleh pemilik kos kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke petugas kepolisian.
Setelah menerima informasi penemuan mayat, polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Selain itu tim dari Polrestabes Semarang melakukan identifikasi serta meminta keterangan saksi di tempat kejadian.
Korban yang mengalami luka bakar di wajah kemudian dibawa ke kamar jenazah RS Dr Kariadi Semarang untuk dilakukan autopsi.
Baca juga: Kronologi Tewasnya Pemandu Lagu di Malang, Ditabrak Truk dan Diperkosa Penjaga Kafe
Korban tinggal di kamar kos yang ada di Jalan Puspanjolo, Semarang Barat ditemukan tewas dengan kondisi luka bakar di bagian wajahnya.
Bac ajuga: Mantan Pemandu Lagu di Gunungkidul Tega Aniaya Neneknya Hanya Gara-gara Terganggu saat Istirahat
Margaretta, teman korban menuturkan bahwa Ratna diketahui masih melakukan aktifitas pada pukul 02.00 WIB, sebelum ditemukan tewas di dalam kamarnya. "Dia nyanyi-nyanyi terus keluar pinjam korek ke aku," katanya.
Selanjutnya pukul 04.30 ada yang teriak dan kamarnya penuh asap. "Saya minta ke penjaga kos untuk mendobrak pintu atau jendela kaca untuk melihat ada korban apa enggak," katanya. Ternyata korban ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa.
Sementara Ketua RT setempat, Saleh Sudibyo menjelaskan, pada saat kejadian kamar korban dalam kondisi gelap dan dipenuhi asap dari kasur yang terbakar."Korban ditemukan dalam kondisi tengkurap," katanya. Oleh pemilik kos kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke petugas kepolisian.
Setelah menerima informasi penemuan mayat, polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Selain itu tim dari Polrestabes Semarang melakukan identifikasi serta meminta keterangan saksi di tempat kejadian.
Korban yang mengalami luka bakar di wajah kemudian dibawa ke kamar jenazah RS Dr Kariadi Semarang untuk dilakukan autopsi.
(shf)