Beredar Pembagian Uang Ratusan Juta Jelang Pemungutan Suara Ulang Rohul

Selasa, 20 April 2021 - 11:47 WIB
loading...
Beredar Pembagian Uang Ratusan Juta Jelang Pemungutan Suara Ulang Rohul
ilustrasi
A A A
PEKANBARU - Pihak Sentra Penegakan Hukum Terpada (Gakkumdu) menerima laporan dari warga tentang adanya pembagian uang (money politic) jelang Pilkada Rokan Hulu (Rohul), Riau. Jumlahnya ratusan juta rupiah.

Hal ini diketahui berdasarkan laporan warga. Pembagian ini juga viral di media sosial. Pihak Gakkumdu sudah menyita video yang beredar sebagai barang bukti. "Kita sudah menerima laporan dari seorang warga terkait rekaman dugaan money politik itu,"kata Ketua Bawaslu Rohul, Fajri Islami, Selasa (20/4/2021).

Baca juga: Memilukan! Pria di Bukittinggi Ucapkan Salam Perpisahan pada Istri, Lalu Gantung Diri

Dalam dugaan money politic itu ada beberapa orang menerima uang dengan jumlah dari Rp 33 juta hingga 66 juta. Diduga uang itu untuk pemenangan salah satu Paslon yakni Hafith Syukri-Erizal. Hal itu karena dalam pembagian itu ada slogan Gaspol yang merupakan yel yel Paslon Hafith Syukri-Erizal.

Namun demikian pihak Bawaslu belum bisa mengambil kesimpulan. Pihaknya akan melakukan pendalaman terkait video pembagian uang. "Pihak pihak yang diduga melakukan pembagian uang kita sudah tau. Lokasinya berada di sebuah warung di Desa Bangun Jaya, Kecamatan Tambusai Utara, Kabupaten Rokan Hulu," tandasnya.

Baca juga: Ridwan Kamil-Khofifah Gelar Pertemuan Tak Direncanakan, Sinyal Pilpres 2024?

Pihak Gakkumdu segera memanggil pihak pihak yang terlibat dalam dugaan pelanggaran pemilu tersebut. Sementara itu Ketua Tim Koalisi Rokan Hulu Maju Pasangan Petahana Sukiman-Indra Gunawan, yakni Kelmi Amri menjelaskan, video yang beredar itu terjadi pada Jum'at (17/4/2021) malam.

Atas kejadian itu pihak Paslon nomor urut 2 merasa dirugikan. "Kami punya saksi yang melihat dugaan politik uang itu.Barang bukti sudah diserahkan ke pihak Bawaslu," imbuhnya.

Dari informasi yang dihimpun, imbuhnya uang itu diperuntukkan untuk 300 DPT (Daftar Pemilih Tetap). "Kalau yang 33 juta untuk 100 DPT dan Rp66 juta untuk 200 DPT ada juga uang ratusan juta untuk DPT lain,"tukasnya.

PSU di Kabupaten Rohul dilakukan setelah ada putusan dari Mahkamah Konstitusi (MK). PSU dilakukan di 25 TPS yang semua berada di areal PT Torgamba Kecamatan Tambusai Utara. Terdapat 3.580 pemilih di 25 TPS tersebut.

Suara ini diperebutkan paslon Sukiman-Indra Gunawan dan Hafith Syukri-Erisal karena selisih mereka 2148. PSU akan digelar 21 April 2021. Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari pihak Hafith Syukri-Erizal.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3146 seconds (0.1#10.140)