Pemda Kobar Diminta Gunakan GeNose untuk Deteksi COVID-19
loading...
A
A
A
KOTAWARINGIN BARAT - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng berharap pemerintah daerah segera melakukan koordinasi dengan pihak terkait, untuk memberlakukan alat deteksi COVID-19 melalui hembutan nafas atau GeNose , yang dinilai lebih praktis dan lebih murah.
Hal ini disampaikan olehWakil Ketua I DPRD Kobar Mulyadin. Penggunaan GeNosenampaknya juga bagus untuk bisa diterapkan di Kabupaten Kobar. Mengingat di Pulau Jawa penumpang kapal dan kereta sudah mulai menerapkan GeNose untuk mendeteksi COVID-19 kepada para calon penumpang.
"Sebenarnya pemerintah berkewajiban untuk terus memberikan pelayanan terbaik. Termasuk soal GeNose yang ini juga bisa kedepanya diterapkan di Kobar. Jadi tinggal dikoordinasikann saja dengan pusat dan apakah kebijakan tersebut bisa diterapkan hingga daerah. Kami menilai GeNose itu jauh lebih praktis dalam mendeteksi COVID-19, yaitu cukup melalui hembutan nafas," ujarnya, belum lama ini.
Lanjutnya, selain lebih praktis, harga untuk pelayanan GeNose juga dinilai terjangkau hanya puluhan ribu rupiah. Sehingga sangat terjangkau untuk masyarakat kalangan kelas menengah ke bawah. Baca: Palembang Gempar, Jambret Sadis Sikat Ponsel Lalu Injak Gadis Remaja di Jalan.
"Kita ketahui bahwa di Kobar ini ada Pelabuhan yang menghubungkan ke Pulau Jawa. Tentu dengan kedepan penumpang kapal menggunakan GeNose saja, tanpa harus rapid test antigen aatau antibodi maka sangat meringankan biaya masyarakat," sebutnya.
Sehingga hal ini perlu ditelaah kebih jauh kedepan. Karena ini untuk pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat nantinya. Memang tidak perlu berburu-buru juga, tapi kedepanya jika hal ini diterapkan, bisa meringankan beban masyarakat dan tentu bisa memperlancar soal keberangkatan penumpang kapal laut. "Tentu kita berharap GeNose dapat diterapkan di Kobar, sehingga layanan syarat perjalanan calon penumpang lebih simpel dan cepat," pungkasnya. Baca Juga: Polda Kepri Gelar Operasi Keselamatan Seligi Tahun 2021.
Hal ini disampaikan olehWakil Ketua I DPRD Kobar Mulyadin. Penggunaan GeNosenampaknya juga bagus untuk bisa diterapkan di Kabupaten Kobar. Mengingat di Pulau Jawa penumpang kapal dan kereta sudah mulai menerapkan GeNose untuk mendeteksi COVID-19 kepada para calon penumpang.
"Sebenarnya pemerintah berkewajiban untuk terus memberikan pelayanan terbaik. Termasuk soal GeNose yang ini juga bisa kedepanya diterapkan di Kobar. Jadi tinggal dikoordinasikann saja dengan pusat dan apakah kebijakan tersebut bisa diterapkan hingga daerah. Kami menilai GeNose itu jauh lebih praktis dalam mendeteksi COVID-19, yaitu cukup melalui hembutan nafas," ujarnya, belum lama ini.
Lanjutnya, selain lebih praktis, harga untuk pelayanan GeNose juga dinilai terjangkau hanya puluhan ribu rupiah. Sehingga sangat terjangkau untuk masyarakat kalangan kelas menengah ke bawah. Baca: Palembang Gempar, Jambret Sadis Sikat Ponsel Lalu Injak Gadis Remaja di Jalan.
"Kita ketahui bahwa di Kobar ini ada Pelabuhan yang menghubungkan ke Pulau Jawa. Tentu dengan kedepan penumpang kapal menggunakan GeNose saja, tanpa harus rapid test antigen aatau antibodi maka sangat meringankan biaya masyarakat," sebutnya.
Sehingga hal ini perlu ditelaah kebih jauh kedepan. Karena ini untuk pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat nantinya. Memang tidak perlu berburu-buru juga, tapi kedepanya jika hal ini diterapkan, bisa meringankan beban masyarakat dan tentu bisa memperlancar soal keberangkatan penumpang kapal laut. "Tentu kita berharap GeNose dapat diterapkan di Kobar, sehingga layanan syarat perjalanan calon penumpang lebih simpel dan cepat," pungkasnya. Baca Juga: Polda Kepri Gelar Operasi Keselamatan Seligi Tahun 2021.
(nag)