Mayat Nyangkut di Perahu Penyeberangan Gegerkan Warga Gresik
loading...
A
A
A
GRESIK - Tempat penyeberangan di Kalimas, sisi Kecamatan Driyorejo, Gresik mendadak gempar dengan adanya temuan jasad mengampung oleh warga bernama Sugeng. Belakangan diketahui, korban bernama Supriyadi, warga Desa Kepuhklagen, Kecamatan Wringinanom, Gresik.
Sugeng mengatakan, mayat tersebut mengapung dari barat dan menyangkut di perahunya. Pria usia 50 tahun itu langsung melaporkan ke warga dan dilanjutkan ke aparat kepolisian. "Betul, korban sudah dibawa ke rumah duka," kata Kapolsek Driyorejo AKP Zunaedi, Minggu (21/3/2021).
Kapolsek menyatakan, dari hasil keterangan yang diperoleh, korban memang dikabarkan hilang tenggelam di Sungai daerah Wringinanom. "Hilangnya sejam Jumat (19/3/) kemarin. Dan sudah saya konfirmasi ke Polsek Wringinanom juga," imbuhnya. Baca: Selingkuh dengan Perangkat Desa, Kades Perempuan di Pasuruan Digerebek Suami dan Warga.
Dari hasil pemeriksaan visum luar tidak ditemukan tanda kekerasan. Pihak keluarga korban juga tidak berkenan dilakukan autopsi.
"Sudah kami buatkan surat penyatakan dari keluarga dan kepala desa setempat," pungkasnya. Baca: Warga Temukan Lumba-lumba Mati di Pinggir Pantai Desa Mara Opu Tapsel.
Sugeng mengatakan, mayat tersebut mengapung dari barat dan menyangkut di perahunya. Pria usia 50 tahun itu langsung melaporkan ke warga dan dilanjutkan ke aparat kepolisian. "Betul, korban sudah dibawa ke rumah duka," kata Kapolsek Driyorejo AKP Zunaedi, Minggu (21/3/2021).
Kapolsek menyatakan, dari hasil keterangan yang diperoleh, korban memang dikabarkan hilang tenggelam di Sungai daerah Wringinanom. "Hilangnya sejam Jumat (19/3/) kemarin. Dan sudah saya konfirmasi ke Polsek Wringinanom juga," imbuhnya. Baca: Selingkuh dengan Perangkat Desa, Kades Perempuan di Pasuruan Digerebek Suami dan Warga.
Dari hasil pemeriksaan visum luar tidak ditemukan tanda kekerasan. Pihak keluarga korban juga tidak berkenan dilakukan autopsi.
"Sudah kami buatkan surat penyatakan dari keluarga dan kepala desa setempat," pungkasnya. Baca: Warga Temukan Lumba-lumba Mati di Pinggir Pantai Desa Mara Opu Tapsel.
(nag)