Mayat Wanita Terbungkus Selimut Gemparkan Konawe Selatan, Diduga Korban Pembunuhan
loading...
A
A
A
KENDARI - Penemuan mayat wanita terbungkus selimut di tepi Desa Tanea, Kecamatan Konda, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, cukup menggemparkan, Selasa (2/3/2021) petang. Wanita misterius ini diduga menjadi korban pembunuhan.
Aparat Polsek Konda yang tiba di lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP. Mayat wanita ini dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Kendari untuk diotopsi.
Baca juga: Bali Kehilangan Potensi Ekonomi Triliunan dari Peredaran Miras Impor
Informasi di lapangan, sesosok mayat wanita yang identitasnya belum diketahui ditemukan warga yang melintas di TKP. Saat pertama ditemukan, posisinya tergeletak di tepi jurang.
Melihat kondisinya, korban diperkirakan sudah tak bernyawa sejak tiga hari sebelumnya. Dari tubuhnya ditemukan belatung. "Diduga korban pembunuhan. Kami setelah dapat laporan langsung menuju ke TKP," ujar Kanit Reskrim Polsek Konda, Aipda Ismanto.
Baca juga: Ratusan Warga Bandung Alami Efek Samping Setelah Divaksin, Kenapa?
Ismanto menduga, korban bukan warga desa sekitar. Sebab, tak ada satu pun warga yang mengenalinya. "Kami masih memeriksa beberapa saksi untuk dimintai keterangan," terang Ismanto.
Aparat Polsek Konda yang tiba di lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP. Mayat wanita ini dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Kendari untuk diotopsi.
Baca juga: Bali Kehilangan Potensi Ekonomi Triliunan dari Peredaran Miras Impor
Informasi di lapangan, sesosok mayat wanita yang identitasnya belum diketahui ditemukan warga yang melintas di TKP. Saat pertama ditemukan, posisinya tergeletak di tepi jurang.
Melihat kondisinya, korban diperkirakan sudah tak bernyawa sejak tiga hari sebelumnya. Dari tubuhnya ditemukan belatung. "Diduga korban pembunuhan. Kami setelah dapat laporan langsung menuju ke TKP," ujar Kanit Reskrim Polsek Konda, Aipda Ismanto.
Baca juga: Ratusan Warga Bandung Alami Efek Samping Setelah Divaksin, Kenapa?
Ismanto menduga, korban bukan warga desa sekitar. Sebab, tak ada satu pun warga yang mengenalinya. "Kami masih memeriksa beberapa saksi untuk dimintai keterangan," terang Ismanto.
(msd)