Ribuan Personel Polisi di Surabaya Jalani Vaksinasi COVID-19
loading...
A
A
A
SURABAYA - Ribuan anggota Polri di Surabaya mulai hari ini, Selasa (23/2/2021) menjalani vaksinasi COVID-19 secara bertahap. Untuk anggota polsek sebanyak 1.400 personel dan menjalani vaksinasi di 63 Puskesmas di Surabaya. Sedangkan 1.200 anggota Polrestabes Surabaya menjalani vaksinasi di gedung Bhara Daksa Mapolrestabes Surabaya.
Wakapolrestabes Surabaya AKBP Hartoyo mengatakan, vaksinasi 1.200 personel Polrestabes dibagi dalam tiga tahap. Dalam sehari ada 400 personel. Sehingga, diharapkan dalam waktu tiga hari mendatang atau pada Kamis (26/2/2021), vaksinasi dosis pertama sudah tuntas.
Baca juga: 98 Kiai dan Tokoh NU Jawa Timur Disuntik Vaksin COVID-19
Untuk vaksin dosis kedua, kata dia, masih menunggu jadwal dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya. “Vaksinasi berjalan lancar. Tidak ada anggota yang mengalami gejala setelah vaksinasi,” katanya di Mapolrestabes Surabaya, Selasa (23/2/2021).
Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan, vaksinasi untuk anggota Polri dilakukan berdasarkan data dari Polrestabes Surabaya. Menurutnya, selang 14 hari dari pemberian dosis pertama, dilanjutkan dengan suntikan kedua.
Ini bertujuan menguatkan respons imun yang telah terbentuk sebelumnya. "Saat ini kita melaksanakan vaksin bagi nakes belum vaksinasi, kemudian Lansia, dan petugas layanan publik," paparnya.
Dia menambahkan, seluruh Puskesmas di Surabaya mulai melakukan vaksinasi COVID-19 pada Selasa (23/2/2021) ini. Vaksinasi ini diperuntukkan bagi warga yang berumur di atas 60 tahun.
Baca juga: Petani Sedesa di Tuban Borong Mobil Baru, Ternyata Ini Alasan Pengunggah Video Hingga Viral
Pada vaksinasi gelombang kedua ini Pemkot Surabaya mendapat jatah 12.480 vial vaksin yang datang secara bertahap. Yang sudah diterima Surabaya berjumlah sebanyak 4.500 vial vaksin. “Vaksinasi pertama di gelombang kedua ini setidaknya menyasar 45.400 orang. Target kami tiga hari selesai,” katanya.
Pemkot Surabaya, kata dia, sudah mengirimkan pemberitahuan pada seluruh RT/RW terkait vaksinasi lansia. Pihaknya meminta agar para lansia datang ke fasilitas layanan kesehatan setempat untuk mendapat vaksinasi.
Para lansia, kata dia, bisa memilih tempat vaksinasi. Bisa di rumah sakit, puskesmas atau fasyankes seperti klinik. “Vaksinasi lansia ini dilakukan secara bertahap. Semua pasti akan mendapat giliran,” ujarnya.
Wakapolrestabes Surabaya AKBP Hartoyo mengatakan, vaksinasi 1.200 personel Polrestabes dibagi dalam tiga tahap. Dalam sehari ada 400 personel. Sehingga, diharapkan dalam waktu tiga hari mendatang atau pada Kamis (26/2/2021), vaksinasi dosis pertama sudah tuntas.
Baca juga: 98 Kiai dan Tokoh NU Jawa Timur Disuntik Vaksin COVID-19
Untuk vaksin dosis kedua, kata dia, masih menunggu jadwal dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya. “Vaksinasi berjalan lancar. Tidak ada anggota yang mengalami gejala setelah vaksinasi,” katanya di Mapolrestabes Surabaya, Selasa (23/2/2021).
Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan, vaksinasi untuk anggota Polri dilakukan berdasarkan data dari Polrestabes Surabaya. Menurutnya, selang 14 hari dari pemberian dosis pertama, dilanjutkan dengan suntikan kedua.
Ini bertujuan menguatkan respons imun yang telah terbentuk sebelumnya. "Saat ini kita melaksanakan vaksin bagi nakes belum vaksinasi, kemudian Lansia, dan petugas layanan publik," paparnya.
Dia menambahkan, seluruh Puskesmas di Surabaya mulai melakukan vaksinasi COVID-19 pada Selasa (23/2/2021) ini. Vaksinasi ini diperuntukkan bagi warga yang berumur di atas 60 tahun.
Baca juga: Petani Sedesa di Tuban Borong Mobil Baru, Ternyata Ini Alasan Pengunggah Video Hingga Viral
Pada vaksinasi gelombang kedua ini Pemkot Surabaya mendapat jatah 12.480 vial vaksin yang datang secara bertahap. Yang sudah diterima Surabaya berjumlah sebanyak 4.500 vial vaksin. “Vaksinasi pertama di gelombang kedua ini setidaknya menyasar 45.400 orang. Target kami tiga hari selesai,” katanya.
Pemkot Surabaya, kata dia, sudah mengirimkan pemberitahuan pada seluruh RT/RW terkait vaksinasi lansia. Pihaknya meminta agar para lansia datang ke fasilitas layanan kesehatan setempat untuk mendapat vaksinasi.
Para lansia, kata dia, bisa memilih tempat vaksinasi. Bisa di rumah sakit, puskesmas atau fasyankes seperti klinik. “Vaksinasi lansia ini dilakukan secara bertahap. Semua pasti akan mendapat giliran,” ujarnya.
(msd)