2 Warga Malaysia Terdampar di Riau dengan Kondisi Lemah dan Menggigil
loading...
A
A
A
PEKANBARU - Dua warga Negara Malaysia terdampar di Kabupaten Bengkalis , Provinsi Riau. Dua warga asal negara jiran ini ditemukan dengan kondisi menggigil kedinginan oleh warga.
Dua warga Negara Malaysia itu adalah Roslan bin Kadir dan Faizal bin Zailani. Mereka mengaku, membawa speed boat (kapal cepat) dan dihantam ombak sehingga terbalik di lautan.
"Keduanya saat itu mendatangi salah satu rumah warga dalam kondisi basah kuyup dan menggigil kedinginan pagi tadi. Keduanya mengaku kapal mereka dihantam ombak dan terdampar," kata Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan Kamis (18/2/2020).
Kedua warga Negara Malaysia ini mengaku kalau tiga hari lalu mereka mencari ikan di laut dengan menggunakan speed boat. Setelah mendapat hasil, keduanya rencana pulang ke rumah. Namun, dalam perjalanan, kapal mereka kehabisan bahan bakar.
Akhirnya, mereka terombang ambing di Selat Malaka. Kemudian tadi malam, kapal mereka oleng dan tenggelam dihantam ombak. Beruntung mereka berhasil selamat dan berenang di pantai.
Baca juga: Takut Ada Vaksinasi COVID-19, Penduduk Satu Kampung di Alor Lari ke Hutan
"Saat mau pulang ke rumah mereka di Malaysia, mereka kehabisan bahan bakar. Kemudian hanyut dibawa angin hingga ke pantai, Desa Teluk Lecah Kecamatan Rupat dan kapal mereka terbalik," kata kapolres.
Setelah berhasil selamat, mereka mendatangi rumah warga dan menceritakan tentang nasibnya. Warga, Muhammad Salam menyambut dengan baik kedua tamu asal Malaysia itu. Keduanya disuruh mandi dan diberikan makan.
Baca juga: Bermasalah di Malaysia, Ratusan Pekerja Migran Dideportasi ke Indonesia
Karena kondisi keduanya lemah, merekapun dibawa ke rumah sakit terdekat. "Kita sudah melakukan kordinasi dengan pihak Imigrasi Bengkalis terkait WN Malaysia tersebut," tukasnya.
Dua warga Negara Malaysia itu adalah Roslan bin Kadir dan Faizal bin Zailani. Mereka mengaku, membawa speed boat (kapal cepat) dan dihantam ombak sehingga terbalik di lautan.
"Keduanya saat itu mendatangi salah satu rumah warga dalam kondisi basah kuyup dan menggigil kedinginan pagi tadi. Keduanya mengaku kapal mereka dihantam ombak dan terdampar," kata Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan Kamis (18/2/2020).
Kedua warga Negara Malaysia ini mengaku kalau tiga hari lalu mereka mencari ikan di laut dengan menggunakan speed boat. Setelah mendapat hasil, keduanya rencana pulang ke rumah. Namun, dalam perjalanan, kapal mereka kehabisan bahan bakar.
Akhirnya, mereka terombang ambing di Selat Malaka. Kemudian tadi malam, kapal mereka oleng dan tenggelam dihantam ombak. Beruntung mereka berhasil selamat dan berenang di pantai.
Baca juga: Takut Ada Vaksinasi COVID-19, Penduduk Satu Kampung di Alor Lari ke Hutan
"Saat mau pulang ke rumah mereka di Malaysia, mereka kehabisan bahan bakar. Kemudian hanyut dibawa angin hingga ke pantai, Desa Teluk Lecah Kecamatan Rupat dan kapal mereka terbalik," kata kapolres.
Setelah berhasil selamat, mereka mendatangi rumah warga dan menceritakan tentang nasibnya. Warga, Muhammad Salam menyambut dengan baik kedua tamu asal Malaysia itu. Keduanya disuruh mandi dan diberikan makan.
Baca juga: Bermasalah di Malaysia, Ratusan Pekerja Migran Dideportasi ke Indonesia
Karena kondisi keduanya lemah, merekapun dibawa ke rumah sakit terdekat. "Kita sudah melakukan kordinasi dengan pihak Imigrasi Bengkalis terkait WN Malaysia tersebut," tukasnya.
(boy)