Buaya Jinak di Kolaka Kini Dirawat Warga yang Mengaku Saudara Kembarnya

Kamis, 18 Februari 2021 - 09:31 WIB
loading...
Buaya Jinak di Kolaka...
Buaya berukuran 3 meter di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara yang jinak dan bisa dibelai kini dirawat oleh warga yang mengaku saudara kembarnya. Foto iNews TV/Asdar L
A A A
KOLAKA - Buaya muara berukuran 3 meter yang viral di Kabupaten Kolaka , Sulawesi Tenggara (Sultra) karena sangat jinak dan bisa dibelai kini dirawat oleh warga yang mengaku saudara kembarnya. Buaya jinak tersebut dirawat oleh Amir dan adiknya Caharaeni warga Desa Lamunre, Kecamatan Watubangga, Kabupaten Kolaka , Sulawesi Tenggara.

Caharaeni mengatakan, sekitar 51 tahun yang lalu ibu kandungnya bernama Indare melahirkan anak kembar yang satu berwujud manusia bernama Amir dan satu lagi berwujud buaya diberi nama Ami.

“Sehingga tak heran jika dalam video amatir warga Amir berani mencium buaya tersebut sebab dirinya yakin buaya tersebut merupakan saudara kembarnya bernama Ami," Caharaeni, Kamis (18/2/2021).



Caharaeni menceritakan, buaya tersebut tanpa diperintah langsung berjalan menuju ke rumahnya. Karena sudah tak mampu berjalan buaya ini sempat digotong oleh warga sekitar menggunakan sarung untuk dimasukkan ke dalam terpal yang berisi air.

"Pada saat itu buaya tersebut tidak bereaksi tanpa menyakiti warga yang ada di dekatnya" timpalnya.

Setelah dua hari dirawat buaya ini menjadi tontonan warga. Dimana warga yang penasaran tak hanya datang dari Kabupaten Kolaka melainkan dari berbagai daerah yang ada di Sulawesi Tenggara.

Mereka datang bersama keluarga untuk menyaksikan secara langsung buaya tersebut tak sedikit dari mereka yang mengabadikan momen langka itu bahkan ada warga yang berani menyentuhnya.

Baca juga: Diterkam Buaya saat Mencari Daun Nipah, Tubuh Warga Pulang Pisau Hanya Tersisa Kaki Kiri

Sebelumnya kemunculan buaya 3 meter ini sempat menghebohkan warga dan sosial media lantaran buaya tersebut jinak dan mau dibelai oleh warga.
(sms)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1823 seconds (0.1#10.140)