Kepala Sekolah SDN 61 Bengkulu: Program MBG Wujudkan SDM Unggul
loading...

SD Negeri 61 Kota Bengkulu antusias mendapatkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Foto/tangkapan layar
A
A
A
BENGKULU - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) memberikan manfaat langsung kepada generasi penerus bangsa. Selain dapat menambah nutrisi untuk tumbuh kembang anak sekolah, program ini juga memberikan dampak positif kepada para siswa sekolah untuk lebih semangat belajar.
"Dengan adanya MBG, anak-anak jadi lebih rajin ke sekolah, di hari-hari biasanya makanannya lengkap, ada roti, susu, buah-buahan dan lain-lain. Pada bulan Ramadan berbeda, pembagian MBG berupa snack atau takjil, untuk berbuka puasa para siswa," ujar Kepala SD Negeri 61 Kota Bengkulu Sri Hartati, Kamis (20/3/2025).
Hartarti menyebut, jumlah siswa di sekolahnya mencapai 528 siswa. Program MBG sangat baik untuk para siswa. “Biasanya mereka bawa bekal dari rumah. Namun, saat ini, mereka cukup bawa minum dan sendok, karena makanannya sudah lengkap di MBG", jelasnya.
Kepala Perpus SDN 61 Kota Bengkulu Reni Marlita, mengungkapkan, dalam proses penyaluran MBG kepada para siswa, makanan ditampung dulu di perpustakaan sekolah, kemudian diseleksi per kelas. Setelah dirincikan, baru disalurkan ke kelas masing-masing.
"Setelah makanannya dibagikan, wali kelasnya mengembalikan wadah makanannya ke perpustakaan sekolah kembali", urainya.
Program MBG juga mendapat respons positif dari berbagai pihak, seperti yang diungkapkan Tokoh Masyarakat Kota Bengkulu Verendra Warmansyah.
Dirinya mengapresiasi Program MBG Pemerintahan Prabowo–Gibran. Menurutnya, hal itu merupakan komitmen pemerintah dalam mendukung kesehatan masyarakat pada anak usia dini, ibu hamil, menyusui dan anak usia sekolah dari tingkatan sekolah dasar sampai menengah atas di seluruh Indonesia tidak terkecuali di Provinsi Bengkulu.
"Dengan adanya MBG diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan program tersebut agar nantinya masyarakat penerima dapat memperoleh manfaat yang besar dari program tersebut. Kalau anak sekolah yang biasanya jajan siang maka dengan adanya MBG dapat menabung untuk keperluan lainnya,” ujarnya.
"Dengan adanya MBG, anak-anak jadi lebih rajin ke sekolah, di hari-hari biasanya makanannya lengkap, ada roti, susu, buah-buahan dan lain-lain. Pada bulan Ramadan berbeda, pembagian MBG berupa snack atau takjil, untuk berbuka puasa para siswa," ujar Kepala SD Negeri 61 Kota Bengkulu Sri Hartati, Kamis (20/3/2025).
Hartarti menyebut, jumlah siswa di sekolahnya mencapai 528 siswa. Program MBG sangat baik untuk para siswa. “Biasanya mereka bawa bekal dari rumah. Namun, saat ini, mereka cukup bawa minum dan sendok, karena makanannya sudah lengkap di MBG", jelasnya.
Kepala Perpus SDN 61 Kota Bengkulu Reni Marlita, mengungkapkan, dalam proses penyaluran MBG kepada para siswa, makanan ditampung dulu di perpustakaan sekolah, kemudian diseleksi per kelas. Setelah dirincikan, baru disalurkan ke kelas masing-masing.
"Setelah makanannya dibagikan, wali kelasnya mengembalikan wadah makanannya ke perpustakaan sekolah kembali", urainya.
Program MBG juga mendapat respons positif dari berbagai pihak, seperti yang diungkapkan Tokoh Masyarakat Kota Bengkulu Verendra Warmansyah.
Dirinya mengapresiasi Program MBG Pemerintahan Prabowo–Gibran. Menurutnya, hal itu merupakan komitmen pemerintah dalam mendukung kesehatan masyarakat pada anak usia dini, ibu hamil, menyusui dan anak usia sekolah dari tingkatan sekolah dasar sampai menengah atas di seluruh Indonesia tidak terkecuali di Provinsi Bengkulu.
"Dengan adanya MBG diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan program tersebut agar nantinya masyarakat penerima dapat memperoleh manfaat yang besar dari program tersebut. Kalau anak sekolah yang biasanya jajan siang maka dengan adanya MBG dapat menabung untuk keperluan lainnya,” ujarnya.
Lihat Juga :