Kebakaran Hebat Gemparkan Kota Bandung, 1 Rumah Kontrakan Ludes Dilalap Api
loading...
A
A
A
BANDUNG - Kobaran api menggegerkan warga di Jalan HM Iskat 39-6B RT 10 RW 6, Kelurahan Pasirkaliki, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (12/2/2021) petang. Satu rumah kontrakan yang dihuni empat kepala keluarga (KK), ludes terbakar .
Kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, Mahmud (63), warga setempat mengalami luka bakar di punggung dan tangan. Selain itu, total kerugian akibat kebakaran ini mencapai Rp1 miliar.
Saat ini korban telah mendapatkan perawatan medis dari tim Palang Merah Indonesia (PMI) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung.
Kepala Seksi Rescue Diskar PB Kota Bandung, Yogi Mamesa mengatakan, kebakaran yang meludeskan rumah kontrakan tersebut terjadi pukul 18.34 WIB. Berdasarkan keterangan saksi Nanang, api berasal dari salah satu rumah warga.
Yogi mengatakan, saksi Nanang, mendengar suara teriakan 'kebakaran' dari warga yang berada di luar rumah. Nanang yang sedang berada di dalam rumah, langsung berlari keluar.
"Warga kemudian bergotong royong mencoba memadamkan api dengan alat seadanya. Namun api tak kunjung padam sehingga warga melapor ke Diskar PB Kota Bandung melalui emergency call 022-113," katanya.
Setelah menerima laporan, ujar Yogi, petugas Diskar PB Kota Bandung meluncur ke lokasi kejadian untuk memadamkan kebakaran dengan menurunkan dua unit pancar UPT Barat, satu unit pancar Mako Pusat, dua unit tangki Mako Pusat, satu unit pancar UPT Utara, dan dua unit komando.
Setibanya di lokasi kebakaran, petugas melakukan pemadaman dan penyekatan di sekitar lokasi kejadian. Bangunan itu rumah kontrakan yang disewa oleh Nana, Iyus, dan Nanang.
Setelah berjibaku selama 1,5 jam, api berhasil dipadamkan. Selanjutnya, petugas Diskar PB Kota Bandung, melakukan pendinginan dan pengecekan agar tidak ada titik api yang tersisa.
" Api membakar habis bangunan kontrakaan semi permanen milik Nining. Luas keseluruhan bangunan yang terbakar 80 meter persegi. Total kerugian mencapai Rp1 miliar. Untuk dugaan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan," ujarnya.
Kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, Mahmud (63), warga setempat mengalami luka bakar di punggung dan tangan. Selain itu, total kerugian akibat kebakaran ini mencapai Rp1 miliar.
Saat ini korban telah mendapatkan perawatan medis dari tim Palang Merah Indonesia (PMI) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung.
Baca Juga
Kepala Seksi Rescue Diskar PB Kota Bandung, Yogi Mamesa mengatakan, kebakaran yang meludeskan rumah kontrakan tersebut terjadi pukul 18.34 WIB. Berdasarkan keterangan saksi Nanang, api berasal dari salah satu rumah warga.
Yogi mengatakan, saksi Nanang, mendengar suara teriakan 'kebakaran' dari warga yang berada di luar rumah. Nanang yang sedang berada di dalam rumah, langsung berlari keluar.
"Warga kemudian bergotong royong mencoba memadamkan api dengan alat seadanya. Namun api tak kunjung padam sehingga warga melapor ke Diskar PB Kota Bandung melalui emergency call 022-113," katanya.
Setelah menerima laporan, ujar Yogi, petugas Diskar PB Kota Bandung meluncur ke lokasi kejadian untuk memadamkan kebakaran dengan menurunkan dua unit pancar UPT Barat, satu unit pancar Mako Pusat, dua unit tangki Mako Pusat, satu unit pancar UPT Utara, dan dua unit komando.
Setibanya di lokasi kebakaran, petugas melakukan pemadaman dan penyekatan di sekitar lokasi kejadian. Bangunan itu rumah kontrakan yang disewa oleh Nana, Iyus, dan Nanang.
Setelah berjibaku selama 1,5 jam, api berhasil dipadamkan. Selanjutnya, petugas Diskar PB Kota Bandung, melakukan pendinginan dan pengecekan agar tidak ada titik api yang tersisa.
" Api membakar habis bangunan kontrakaan semi permanen milik Nining. Luas keseluruhan bangunan yang terbakar 80 meter persegi. Total kerugian mencapai Rp1 miliar. Untuk dugaan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan," ujarnya.
(eyt)