Nurdin Resmikan Gedung Laboratorium dan Fisioterapi RSUD Sulthan Daeng Raja
loading...
A
A
A
BULUKUMBA - Gubernur Sulsel HM Nurdin Abdullah meresemikan gedung baru Laboratorium dan Fisioterapi RSUD Sulthan Daeng Raja, bertepatan HUT ke 61 Kabupaten Bulukumba, Kamis, (4/02/2021).
Nurdin Abdullah mengatakan, hadirnya pelayanan dengan gedung baru ini akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Saya kira masyarakat Bulukumba patut bersyukur. Karena pemerintah sudah menghadirkan fisioterapi. Terutama bagi saudara-saudara kita yang kena stroke dan sebagainya. Saya kira ini sangat bagus," kata Nurdin Abdullah .
Ia juga berharap, selain fasilitas gedung yang baru peningkatan kualitas sumber daya manusia juga dilakukan. Termasuk dengan membuka wawasan tenaga medis untuk menimbah ilmu di Jepang.
"Kita mau buka wawasan dokter kita ke Jepang, kita ada sister province dengan Jepang, supaya kita bisa tingkatkan pelayanan kita," sebut Nurdin saat berbincang dengan manajemen rumah sakit usai melakukan penguntingan pita.
Bupati Bulukumba , Andi Sukri Sappewali menyebutkan, pada tahun 2017 Pemerintah Daerah telah membangun Instalasi Gawat Darurat pada RSUD HA Sulthan Daeng Radja yang memenuhi Standar Pelayanan Minimum Kegawatdaruratan untuk Rumah Sakit Type B.
Kini IGD rumah sakit sudah dapat melayani pasien dengan fasilitas 40 tempat tidur, pelayanan IGD maternal, IGD umum, neonatal intensive care unit, serta pelayanan untuk kasus infeksi dan penyakit menular, dekontaminasi, Apotik, radiologi serta Laboratorium.
"Termasuk Gedung Laboratorium dan Fisioterapy yang diresmikan Bapak Gubernur pada hari ini," sebutnya.
Melengkapi komitmen pelayanan kesehatan, Pemerintah Daerah Bulukumba sejak tahun 2019 telah memberikan tambahan Insentif bagi dokter dan paramedis yang bertugas sebagai ujung tombak pelayanan pada puskesmas yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bulukumba dengan realisasi anggaran sebesar Rp4 Miliar hingga tahun
2020.
Sedangkan, untuk mengantisipasi keberlanjutan Pandemi Covid-19 , Pemerintah daerah telah menyiapkan mobil Combat PCR atau Laboratorium PCR mobile sebagai upaya aktif dalam memutus rantai penularan Covid-19 yang akhir-akhir ini semakin meningkat.
Nurdin Abdullah mengatakan, hadirnya pelayanan dengan gedung baru ini akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Saya kira masyarakat Bulukumba patut bersyukur. Karena pemerintah sudah menghadirkan fisioterapi. Terutama bagi saudara-saudara kita yang kena stroke dan sebagainya. Saya kira ini sangat bagus," kata Nurdin Abdullah .
Ia juga berharap, selain fasilitas gedung yang baru peningkatan kualitas sumber daya manusia juga dilakukan. Termasuk dengan membuka wawasan tenaga medis untuk menimbah ilmu di Jepang.
"Kita mau buka wawasan dokter kita ke Jepang, kita ada sister province dengan Jepang, supaya kita bisa tingkatkan pelayanan kita," sebut Nurdin saat berbincang dengan manajemen rumah sakit usai melakukan penguntingan pita.
Bupati Bulukumba , Andi Sukri Sappewali menyebutkan, pada tahun 2017 Pemerintah Daerah telah membangun Instalasi Gawat Darurat pada RSUD HA Sulthan Daeng Radja yang memenuhi Standar Pelayanan Minimum Kegawatdaruratan untuk Rumah Sakit Type B.
Kini IGD rumah sakit sudah dapat melayani pasien dengan fasilitas 40 tempat tidur, pelayanan IGD maternal, IGD umum, neonatal intensive care unit, serta pelayanan untuk kasus infeksi dan penyakit menular, dekontaminasi, Apotik, radiologi serta Laboratorium.
"Termasuk Gedung Laboratorium dan Fisioterapy yang diresmikan Bapak Gubernur pada hari ini," sebutnya.
Melengkapi komitmen pelayanan kesehatan, Pemerintah Daerah Bulukumba sejak tahun 2019 telah memberikan tambahan Insentif bagi dokter dan paramedis yang bertugas sebagai ujung tombak pelayanan pada puskesmas yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bulukumba dengan realisasi anggaran sebesar Rp4 Miliar hingga tahun
2020.
Sedangkan, untuk mengantisipasi keberlanjutan Pandemi Covid-19 , Pemerintah daerah telah menyiapkan mobil Combat PCR atau Laboratorium PCR mobile sebagai upaya aktif dalam memutus rantai penularan Covid-19 yang akhir-akhir ini semakin meningkat.
(agn)