Puluhan Pengungsi Longsor Cimanggung Dapat Bantuan Selimut dan Obat

Rabu, 03 Februari 2021 - 08:59 WIB
loading...
Puluhan Pengungsi Longsor Cimanggung Dapat Bantuan Selimut dan Obat
BPF Bandung memberi bantuan korban longsor Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Sumedang. Foto istimewa
A A A
BANDUNG - Puluhan warga korban longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Sumedang, hingga kini masih mengungsi. Mereka terbagi dalam beberapa titik pengungsian karena belum dapat kembali ke tempat tinggalnya.

Melihat kondisi pengungsi yang masih perlu bantuan, PT Bestprofit Futures Bandung (BPF Bandung) memberikan donasi kepada korban longsor Sumedang. Bantuan meliputi 100 buah selimut, 100 buah bantal, 100 buah handuk, serta berbagai macam obat-obatan.

"Bantuan tersebut diberikan kepada 24 rumah dan sekitar 300 kepala keluarga yang menjadi korban longsor beberapa waktu lalu," kata Pimpinan Cabang BPF Bandung Ida, Rabu (3/2/2021).

Menurut dia, bantuan ini berasal dari seluruh karyawan dan manajemen BPF Bandung. Dia berharap, bantuan tersebut dapat meringankan beban para korban bencana longsor yang hingga kini belum diperkenankan kembali ke tempat tinggalnya.

Diakui dia, langkah ini menjadi komitmen Perusahaan untuk melaksanakan kepedulian terhadap korban longsor di Sumedang sekaligus membangkitkan semangat kemanusiaan pada setiap individu di BPF Bandung.“Sesuai dengan salah satu nilai dari 4 nilai brand values PT Bestprofit Futures, yaitu caring. Maka semangat untuk peduli senantiasa kami tanamkan kepada seluruh karyawan dengan beragam program sosial,” tandasnya.

Berbekal semangat berbagi, Ida berujar bahwa semangat ini pula tertanam dalam memberikan layanan kepada nasabah. Tak ayal, kinerja BPF Bandung pada tahun 2020 sangat moncer meski di tengah pandemi.

Tercatat, total volume transaksi berhasil mencapai 69.430 lot, naik 29,03% sementara untuk total nasabah baru tumbuh 56,33% menjadi 233 nasabah. “Tahun 2021, kami optimistis untuk menembus target volume transaksi sebesar 2 juta lot dan 500 nasabah baru,” ungkap Ida.
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2178 seconds (0.1#10.140)