Asyik Mancing, Warga Tengaran Tenggelam di Waduk Kedungombo
loading...
A
A
A
BOYOLALI - Tri Winarno (33) warga Desa Tengaran, Kulon Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang diduga tenggelam saat memancing di waduk Kedungombo, Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali, sampai saat ini masih dalam pencarian tim SAR gabungan. Jumat (17/4/2020).
"Korban mengajak Nur Fuad (30) untuk mancing bersama, lalu fuad menghubungi Sunarto(64) sang pemilik perahu. Lantas Sunarto mengantarkan perahu tersebut ke lokasi memancing di Dukuh Bodeh, selanjutnya perahu dipakai oleh korban untuk mancing di tengah waduk kedungombo sedangkan Fuad mancing dipinggir waduk" ungkap Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya, Jumat (17/4/2020).
"Sekitar pukul 11.00 WIB Fuad dikabari oleh Sunarto bahwa perahu terguling saat korban hendak menancapkan besi untuk pancang perahu. Diduga korban ikut terguling jatuh kedalam, tidak bisa berenang hingga tenggelam." ungkapnya.
Atas kejadian itu. Basarna memberangkatkan 1 tim rescue untuk melaksakan operasi pencarian di sertai peralatan SAR air.
"Rencana pencarian tim SAR gabungan menggunakan 1 perahu karet, 5 perahu milik nelayan melakukan penyisiran dari bibir waduk menuju ke TKP dan penyisiran area waduk kedungombo " ungkap Koordinator Basarnas pos SAR Surakarta Arif Sugiyarto.
"Semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan," ujarnya.
"Korban mengajak Nur Fuad (30) untuk mancing bersama, lalu fuad menghubungi Sunarto(64) sang pemilik perahu. Lantas Sunarto mengantarkan perahu tersebut ke lokasi memancing di Dukuh Bodeh, selanjutnya perahu dipakai oleh korban untuk mancing di tengah waduk kedungombo sedangkan Fuad mancing dipinggir waduk" ungkap Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya, Jumat (17/4/2020).
"Sekitar pukul 11.00 WIB Fuad dikabari oleh Sunarto bahwa perahu terguling saat korban hendak menancapkan besi untuk pancang perahu. Diduga korban ikut terguling jatuh kedalam, tidak bisa berenang hingga tenggelam." ungkapnya.
Atas kejadian itu. Basarna memberangkatkan 1 tim rescue untuk melaksakan operasi pencarian di sertai peralatan SAR air.
"Rencana pencarian tim SAR gabungan menggunakan 1 perahu karet, 5 perahu milik nelayan melakukan penyisiran dari bibir waduk menuju ke TKP dan penyisiran area waduk kedungombo " ungkap Koordinator Basarnas pos SAR Surakarta Arif Sugiyarto.
"Semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan," ujarnya.
(nun)