Wanita yang Tenggelam saat Berwisata di Danau Toba Ditemukan Tewas

Jum'at, 23 Agustus 2024 - 14:29 WIB
loading...
Wanita yang Tenggelam...
Tim SAR mengevakuasi jasad Susi Wanti Damanik (47), seorang wanita yang tenggelam di Pantai Pesanggrahan, Danau Toba, pada Kamis (22/8/2024). Foto/Ist
A A A
SIMALUNGUN - Susi Wanti Damanik (47), seorang wanita yang tenggelam di Pantai Pesanggrahan, Danau Toba , pada Kamis (22/8/2024), akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Korban dilaporkan tenggelam setelah sempat meminta bantuan dari sebuah kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian.

Saksi mata menyatakan bahwa Susi terlihat berusaha meminta tolong sebelum akhirnya menghilang di perairan. Warga setempat bersama kapal yang berada di lokasi segera melakukan upaya pencarian di titik terakhir di mana korban terlihat. Namun, pencarian pada hari pertama tidak membuahkan hasil, sehingga warga melaporkan kejadian tersebut ke Pos SAR Parapat untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

Pada hari kedua pencarian, Tim SAR gabungan melakukan penyelaman di sekitar lokasi tenggelamnya korban. Kepala SAR Danau Toba, Hisar Turnip, menjelaskan bahwa jasad Susi ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB, berada di kedalaman 19 meter dan berjarak sekitar 50 meter dari tepi pantai.



"Identitas korban diketahui dari kartu identitas yang ditemukan bersamanya. Saat ini, jasad telah dibawa ke RSUD Parapat untuk menunggu pihak keluarga," ungkap Hisar, Jumat (23/8/2024).

Peristiwa ini sempat menghebohkan warga dan pengunjung yang berada di sekitar lokasi kejadian. Sijabat, seorang warga setempat, mengungkapkan bahwa korban tidak sedang berenang saat kejadian, melainkan berjalan menuju tengah danau sebelum tenggelam.

"Bukan berenang, tapi dia berjalan ke tengah danau itu. Kabarnya dia orang Siantar," ujar Sijabat.

Sementara itu, Kapolsek Parapat, Iptu Rino Heriyanto, membenarkan identitas korban sebagai Susi Wanti Damanik. Namun, pihak kepolisian belum dapat memastikan kronologi lengkap tenggelamnya korban. Dalam pemeriksaan, ditemukan dua kartu identitas di tas korban, namun alamat yang tertera tidak sesuai dengan informasi yang diperoleh.

"Setelah melakukan penyelidikan, kami akhirnya berhasil menemukan keluarganya di Parapat. Ternyata korban pernah tinggal di Siantar," tambah Rino.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1699 seconds (0.1#10.140)