Rem Truk Blong Sasak Pemotor di Jalur Gunung Bromo, 3 Tewas Berserakan di Jalan
loading...
A
A
A
PASURUAN - Tiga pemotor tewas seketika di jalur Gunung Bromo, Desa Karangsentul, Kecamatan Gondang Wetan, Kabupaten Pasuruan , Selasa (15/12/2020) sore. Korban tewas di lokasi kejadian, setelah dihantam truk yang mengalami rem blong.
(Baca juga: Jalannya Pleno Rekapitulasi Hasil Pilwali Surabaya Molor dan Diskorsing, Ada Apa? )
Saat kejadian, kondisi jalur Gunung Bromo diguyur hujan lebat. Kejadian ini terekam video amatir warga. Dalam video tersebut, terlihat tiga korban berserakan di tengah jalan dengan kondisi berlumuran darah.
Dua korban telah diketahui identitasnya, yakni Purwanto warga Gadingrejo, Kota Pasuruan , dan Erik Yopi Candra warga Malang. Satu korban lagi belum diketahui identitasnya, kini dievakuasi ke kamar jenazah RSUD R Soedarsono Kota Pasuruan.
Suamiti, salah seorang saksi mata kejadian mengatakan, saat kecelakaan terjadi kondisinya hujan deras diisertai petir, tiba-tiba ada truk melaju kencang dari arah utara ke selatan.
"Saat berada di lokasi, tiba-tiba truk oleng dan menabrak dua motor yang ada di depannya. Motornya melaju dari arah berlawanan. Korbannya mengalami luka parah dan langsung meninggal," terangnya.
(Baca juga: Palak Pengguna Jalan Tol, 4 Orang Dibekuk Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan )
Kasatlantas Polres Pasuruan Kota, AKP Yudhiono menjelaskan, kecelakaan disebabkan karena truk mengalami masalah pengereman, hingga sopir tak bisa menguasai laju kendaraannya. "Sopir kesulitan mengendalikan truk yang dikemudikannya, dan lajunya sangat kencang," ujarnya.
Saat ini sopir truk telah diamankan di Mapolsek Gondangwetan, sementara bangkai kendaraan dibawa ke Poslantas sebagai barang bukti. Para korbannya dievakuasi ke RSUD R. Soedarsono Kota Pasuruan .
(Baca juga: Jalannya Pleno Rekapitulasi Hasil Pilwali Surabaya Molor dan Diskorsing, Ada Apa? )
Saat kejadian, kondisi jalur Gunung Bromo diguyur hujan lebat. Kejadian ini terekam video amatir warga. Dalam video tersebut, terlihat tiga korban berserakan di tengah jalan dengan kondisi berlumuran darah.
Dua korban telah diketahui identitasnya, yakni Purwanto warga Gadingrejo, Kota Pasuruan , dan Erik Yopi Candra warga Malang. Satu korban lagi belum diketahui identitasnya, kini dievakuasi ke kamar jenazah RSUD R Soedarsono Kota Pasuruan.
Suamiti, salah seorang saksi mata kejadian mengatakan, saat kecelakaan terjadi kondisinya hujan deras diisertai petir, tiba-tiba ada truk melaju kencang dari arah utara ke selatan.
"Saat berada di lokasi, tiba-tiba truk oleng dan menabrak dua motor yang ada di depannya. Motornya melaju dari arah berlawanan. Korbannya mengalami luka parah dan langsung meninggal," terangnya.
(Baca juga: Palak Pengguna Jalan Tol, 4 Orang Dibekuk Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan )
Kasatlantas Polres Pasuruan Kota, AKP Yudhiono menjelaskan, kecelakaan disebabkan karena truk mengalami masalah pengereman, hingga sopir tak bisa menguasai laju kendaraannya. "Sopir kesulitan mengendalikan truk yang dikemudikannya, dan lajunya sangat kencang," ujarnya.
Saat ini sopir truk telah diamankan di Mapolsek Gondangwetan, sementara bangkai kendaraan dibawa ke Poslantas sebagai barang bukti. Para korbannya dievakuasi ke RSUD R. Soedarsono Kota Pasuruan .
(eyt)