Biodata Machfud Arifin, Mantan Kapolda 3 Wilayah yang Ingin Mengabdi di Surabaya

Selasa, 08 Desember 2020 - 20:45 WIB
loading...
Biodata Machfud Arifin, Mantan Kapolda 3 Wilayah yang Ingin Mengabdi di Surabaya
Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin bukan orang baru di Kota Pahlawan. Arek kelahiran Surabaya, 6 September 1960 ini memiliki sepak terjang mentereng di kepolisian. Foto/SINDOnews/Ali Masduki
A A A
SURABAYA - Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin bukan orang baru di Kota Pahlawan. Arek kelahiran Surabaya , 6 September 1960 ini memiliki sepak terjang di kepolisian yang mentereng.

Sebagai seorang purnawirawan Polri, Machfud Arifin yang akrab dipanggil MA lahir di Ketintang, Gayungan, Surabaya. Sebuah kawasan padat penduduk yang berada di Surabaya Selatan.

(Baca juga: Amankan Pilwali Surabaya, Pemuda Pancasila Turunkan 500 Personel)

Di tingkat pendukungnya, MA dikenal dengan julukan Bapak Pembangunan. Julukan itu muncul lantaran selalu berhasil memberi dampak signifikan terhadap pembangunan baik infrastruktur maupun sistem selama masa melaksanakan tugas di Korps Bhayangkara.

(Baca juga: Pengaturan Jadwal Pencoblosan dan Bilik Khusus Menjadi Kunci)

Wajar jika Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin diberikan amanah sebagai Kapolda di tiga wilayah, yakni Kapolda Maluku Utara, Kapolda Kalimantan Selatan, dan sebagai Kapolda Jawa Timur yang merupakan Polda dengan klasifikasi A.

MA juga memiliki segudang pengalaman dan prestasi selama memimpin kepolisian. Di setiap wilayah yang dipimpin, Machfud berhasil menjaga keamanan dan kondusivitas.

Penggemar Persebaya
Ia memiliki tiga moto hidup yang selalu memotivasinya agar totalitas mengabdi untuk masyarakat. Pertama, Machfud percaya bahwa setiap manusia diciptakan untuk saling membantu. Kedua, selalu bersyukur. Ketiga selalu tulus membantu sesama.

Sebelum bertugas sebagai Korps Bhayangkara, Machfud Arifin muda adalah seorang pemuda yang energik penggemar klub sepakbola Persebaya yang tumbuh besar di Kota Surabaya. Ia sudah menjadi Bonek sejak muda dan selalu antusias untuk mendukung Tim Bajol Ijo ketika berlaga di belantika sepakbola nasional.

Machfud Arifin kecil mengenyam pendidikan SD hingga SMA di Kota Pahlawan tersebut. Setelah mengenyam berbagai pengalaman birokrasi baik provinsi maupun nasional, MA didorong kembali ke Surabaya untuk membangun kota kelahirannya.

Dengan dukungan dan restu para tokoh, kiai, ulama, akademisi dan masyarakat, Machfud Arifin mengisi masa pensiunnya untuk membangun Surabaya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1863 seconds (0.1#10.140)