Kerajinan Akar Jati Antarkan Jurnalis MNC Runner Up Kompetisi Pertamina
loading...
A
A
A
PT Pertamina bukan hanya memberi pinjaman modal tetapi juga membantu pemasaran. Berulangkali Ghofur mengikuti pameran yang difasilitasi oleh perusahaan pelat merah tersebut.
"Kita tahu bersama bahwa biaya pameran itu sangat besar, tapi kita dikasih gratis. Itu sangat membantu," terang dia.
Karya jurnalistik itu kemudian tayang di Seputar Inews Siang (SIS) RCTI pada 15 Oktober. Setelah melengkapi beragam berkas persyaratan, karya itu melaju ke kompetisi bergengsi Ajang Jurnalistik Pertamina (AJP) 2020.
Meski hanya berdurasi 2 menit 9 detik, namun berita itu menarik perhatian dewan juri. Pada malam penganugerahan tingkat teritori Jawa Bagian Tengah yang disiarkan secara langsung pada kanal Youtube Pertamina MOR4, pada 4 Desember, berita tersebut mendapat gelar juara.
M Taufik Budi Nurcahyono (MNC/RCTI) meraih juara 2 dengan liputan “Meski Pandemi, Kerajinan Akar Jati Semarang Tembus Pasar Luar Negeri”. Terdapat 24 jurnalis dan karya pemenang dari 8 kategori yang menerima penghargaan pada acara tersebut.
Unit Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah, Arya Yusa Dwicandra menyampaikan apresiasi kepada peserta yang berhasil membawa pulang hadiah dari AJP di teritori Jawa Bagian Tengah.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dan mengirimkan karya terbaik pada ajang ini.
“Jawa Bagian Tengah menjadi teritori penyumbang karya terbanyak kedua di antara 8 teritori se-Indonesia. Ada lebih dari 400 karya yang masuk dari teritori kami dengan jumlah peserta sedikitnya 130 peserta,” ujar Arya.
(Baca juga: Wali Kota Solo Rudy Tak Main-Main Terapkan Sanksi Bagi Pendatang, Ini yang Tak Dikarantina)
Ketua Tim Dewan Juri AJP Jawa Bagian Tengah, Amir Machmud NS menuturkan dirinya bersama 2 juri lainnya tidak mudah dalam menentukan pemenang di setiap kategori karena kualitas yang baik dan merata dari seluruh karya yang masuk.
"Kita tahu bersama bahwa biaya pameran itu sangat besar, tapi kita dikasih gratis. Itu sangat membantu," terang dia.
Karya jurnalistik itu kemudian tayang di Seputar Inews Siang (SIS) RCTI pada 15 Oktober. Setelah melengkapi beragam berkas persyaratan, karya itu melaju ke kompetisi bergengsi Ajang Jurnalistik Pertamina (AJP) 2020.
Meski hanya berdurasi 2 menit 9 detik, namun berita itu menarik perhatian dewan juri. Pada malam penganugerahan tingkat teritori Jawa Bagian Tengah yang disiarkan secara langsung pada kanal Youtube Pertamina MOR4, pada 4 Desember, berita tersebut mendapat gelar juara.
M Taufik Budi Nurcahyono (MNC/RCTI) meraih juara 2 dengan liputan “Meski Pandemi, Kerajinan Akar Jati Semarang Tembus Pasar Luar Negeri”. Terdapat 24 jurnalis dan karya pemenang dari 8 kategori yang menerima penghargaan pada acara tersebut.
Unit Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah, Arya Yusa Dwicandra menyampaikan apresiasi kepada peserta yang berhasil membawa pulang hadiah dari AJP di teritori Jawa Bagian Tengah.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dan mengirimkan karya terbaik pada ajang ini.
“Jawa Bagian Tengah menjadi teritori penyumbang karya terbanyak kedua di antara 8 teritori se-Indonesia. Ada lebih dari 400 karya yang masuk dari teritori kami dengan jumlah peserta sedikitnya 130 peserta,” ujar Arya.
(Baca juga: Wali Kota Solo Rudy Tak Main-Main Terapkan Sanksi Bagi Pendatang, Ini yang Tak Dikarantina)
Ketua Tim Dewan Juri AJP Jawa Bagian Tengah, Amir Machmud NS menuturkan dirinya bersama 2 juri lainnya tidak mudah dalam menentukan pemenang di setiap kategori karena kualitas yang baik dan merata dari seluruh karya yang masuk.