Survei SMRC Elektabilitas Eri-Armudji Tembus 48,5%

Minggu, 22 November 2020 - 15:33 WIB
loading...
Survei SMRC Elektabilitas Eri-Armudji Tembus 48,5%
Hasil survei lembaga SMRC menyebutkan, elektabilitas pasangan calon (paslon) Wali Kota-Wakil Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi-Armudji mencapai 48,5%. Foto/SINDOnews/Lukman Hakim
A A A
SURABAYA - Hasil survei lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebutkan, elektabilitas pasangan calon (paslon) Wali Kota-Wakil Wali Kota Surabaya, Eri-Armudji mencapai 48,5%. Eri Cahyadi-Armudji unggul 10,7% dibanding paslon Machfud Arifin-Mujiaman yang meraih elektabilitas 37,3%. Adapun yang masih belum menentukan sebesar 14,2%.

Hasil survei ini dipublikkasikan Direktur Riset SMR, Deni Irvani melalui forum diskusi melalui virtual dengan tema “Peluang Calon-Calon Wali Kota dalam Pilkada Surabaya”, Minggu (22/11/2020). (Baca juga: Eri Cahyadi-Armudji Dapat Suntikan Dukungan Dari Barisan Soekarnois)

Deni merinci, tingkat kedikenalan (awareness) alias popularitas Eri Cahyadi 81%, hampir sama dengan Machfud Arifin 80%. "Tapi di antara yang mengenal kedua sosok calon wali kota itu, yang suka kepada Eri Cahyadi 71%. Sedangkan yang suka Machfud Arifin hanya 66%," kata Deni. (Baca juga: KH Anwar Musaddad, Ulama Besar yang Kerap Merepotkan Pasukan Belanda)

Adapun tingkat popularitas Armudji mencapai 68%, dengan tingkat kedisukaan 60%. Indikator itu juga melebihi Mujiaman yang punya popularitas 55% dengan tingkat kedisukaan 54%.

"Kalitas personal Eri Cahyadi dinilai lebih positif dibanding Machfud Arifin. Ini menjelaskan mengapa Eri Cahyadi sementara unggul atas Machfud Arifin,” ujar Deni.

Survei SMRC juga menanyakan penilaian warga Surabaya terhadap kinerja Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Hasilnya tingkat kepuasan terhadap kinerja Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini 97%. “Ini tergolong sangat tinggi,” katanya.

Survei ini digelar pada 11-18 November 2020 dengan sampel sebanyak 820 responden yang diwawancara secara tatap muka. Responden dipilih melalui metode multistage random sampling. Toleransi kesalahan (margin of error) survei ini diperkirakan ±3,5% pada tingkat kepercayaan 95%.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1455 seconds (0.1#10.140)