Selama 5 Hari, BKPSDM Luwu Pelatihan Penyusunan Pengembangan Kompetensi

Kamis, 12 November 2020 - 17:24 WIB
loading...
Selama 5 Hari, BKPSDM Luwu Pelatihan Penyusunan Pengembangan Kompetensi
Peserta pelatihan penyusunan bantuan kompetensi Kabupaten Luwu. Pelatihan ini digelar BKPSDM Luwu selama lima hari. Foto: SINDOnews/Chaeruddin
A A A
LUWU - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Luwu sukses menggelar pelatihan penyusunan kebutuhan pengembangan kompetensi (Bankom) di Hotel Borneo, Kamis (12/11/2020).

Pelatihan penyusunan kebutuhan pengembangan kompetensi ini diikuti 35 orang kasubag kepegawaian atau ASN yang mengelola data kepegawaian di 35 OPD lingkup pemerintah Kabupaten (pemkab) Luwu dan 5 orang perwakilan dari kecamatan.

Sekretaris BKPSDM Luwu , Andi Ahkam Basmin menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari. "Tujuannya memberikan kompetensi kepada para kasubag kepegawaian akan penyusunan kebutuhan diklat (pendidikan dan pelatihan) ASN yang menduduki suatu jabatan dalam sebuah OPD," ujarnya kepada SINDOnews.



"Ke depannya ada namanya standar kompetensi jabatan, di mana setiap jabatan punya kompetensi, jabatan-jabatan itu nanti diisi sesuai standar kemampuan PNS . Ada indikator yang harus dipenuhi untuk menduduki jabatan dan mereka harus punya kualifikasi," lanjutnya.

Olehnya itu kata Andi Ahkam, pejabat harus mengikuti diktlat tertentu yang sudah ditetapkan. Contoh disebutkan Ahkam, untuk menduduki jabatan di Dinas Perhubungan dan Satpol PP, maka ASN harus mengikuti diklat atau bimtek sertifikasi penyidik.

Untuk diketahui, kegiatan ini ditutup pada hari inioleh Sekretaris BPSDM. Sebelum menutup, Andi Ahkam menyampaikan harapannya agar ilmu yang diterima peserta selama pelatihan bisa bermanfaat dan diterapkan di OPD masing-masing sebagai outputnya.

Dia mengatakan, Kasubag Kepegawaian di setiap OPD merupakan perpanjangan tangan atau satu tim dengan BKPSDM. Jadi apapun masalah yang terjadi di OPD semestinya tetap dikoordinasikan dengan BKPSDM.

"Kami berharap setelah mengikuti pelatihan ini semangat untuk melayani harus lebih besar lagi. Kita semua ini pelayan masyarakat dan kami di BKPSDM juga sebagai pelayanan dan mengurusi kepegawaian," ujarnya.

Ia mengimbau agar prinsip dalam menjalankan pelayanan dipermudah, jangan dipersulit. Terkait dengan pelatihan penyusunan pengembangan kompetensi itu, ke depan BKPSDM Luwu akan melaporkannya ke bupati.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1404 seconds (0.1#10.140)