Pria-Wanita Tewas Telanjang di Solo Ternyata Diracun, Ini Motif Pelaku

Rabu, 15 April 2020 - 22:18 WIB
loading...
Pria-Wanita Tewas Telanjang di Solo Ternyata Diracun, Ini Motif Pelaku
Polisi menggelandang pelaku pembunuhan, Achmad Muhailil Churi setelah ditangkap di Bandara Adi Soemarmo, Solo, Rabu (15/4/2020). FOTO/iNews/Septyantoro
A A A
SOLO - Mayat laki-laki dan perempuan telanjang yang ditemukan di rumah kontrakan di Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Solo, Kamis (9/4/2020) dini hari lalu, akhirnya terungkap. Keduanya adalah korban pembunuhan dengan cara diracun.

Hal ini diketahui setelah polisi menangkap pelaku pembunuhan, Achmad Muhailil Churi saat berada Bandara Adisoemarmo, Solo, Rabu (15/4/2020). Dia merupakan kenalan korban laki-laki sejak setahun terakhir. Keduanya memiliki bisnis jual beli tanah.

Kasatreskrim Polresta Solo AKP Purbo Anjar Waskito menuturkan, kasus ini berawal ketika korban laki-laki, Sunarno (49), warga Ciledug, Tangerang berniat membeli tanah dan membawa uang tunai sebanyak Rp725 juta ke rumah kontrakannya di RT 05/RW 12, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Solo. Pelaku Muhailil awalnya menawarkan tanah di kawasan Boyolali, tapi setelah melihat uang tunai ratusan juta rupiah, dia ingin memilikinya. Dari situ kemudian muncul niat untuk membunuhnya. ( )

Muhailil awalnya mengira Sunarno sendirian di rumah kontrakan. Namun saat ia datang, ada seorang perempuan, Triyani, warga Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri, sehingga akhirnya sekaligus dihabisi.

"Untuk menghabisi nyawa kedua korban, tersangka memberikan jus buah yang telah dicampur dengan racun tikus," kata Purbo Anjar dalam gelar perkara di Mapolresta Solo, Rabu (15/4/2020).

Setelah minum jus, kedua korban merasa badannya panas dan melepaskan pakaian mereka. Setelah kedua korban tewas, pelaku lalu membawa uang korban dan pergi meninggalkan rumah kontrakan dengan menggunakan sepeda motor milik korban perempuan.

Kasus ini terungkap saat saudara korban perempuan datang ke rumah kontrakan untuk mengetahui kondisi kakaknya karena sejak sore tidak bisa dihubungi. Setelah dicek, ternyata kakaknya dan penyewa rumah kontrakan sudah tidak bernyawa.

Menurut Kasatreskrim, pihaknya memeriksa 5 saksi untuk mengungkap kasus ini. Polisi juga sudah melakukan otopsi dan mengirimkan sampel ke laboratorium forensik (labfor). Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, akhirnya pelaku diketahui.

"Setelah itu dilakukan pencarian dan pelaku tertangkap di Bandara Adi Soemarmo saat hendak kabur ke Jakarta," katanya.
(abd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1779 seconds (0.1#10.140)