Ribuan Karung Bantuan Beras Dikirim ke Pulau Terluar Pangkep
loading...
A
A
A
PANGKEP - Ribuan karung beras dari pemerintah dikirim ke pulau terluar Kabupaten Pangkep yakni di Kecamatan Liukang Kalmas dan Kecamatan Liukang Tangayya, bantuan ini adalah program Bantuan Sosial Beras (BSB) dari Kementerian Sosial.
Kepala Dinas Sosial Pangkep, Najemiah mengatakan, BSB ini akan dibagikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH). Untuk wilayah kecamatan Liukang Kalmas akan dikirim 3.654 karung beras. Setiap karungnya berisi 15kg atau 54.810 kg akan dibagikan kepada 1.218 KPM.
Sementara untuk wilayah Kecamatan Liukang Tangaya dikirim 4.353 karung beras isi 15kg perkarung atau 65.295 kg akan dibagikan kepada 1.451 KPM.
"Rencananya, hari ini kita berangkatkan BSB ini menggunakan kapal laut dari Pelabuhan Maccini Baji," ujarnya, Kamis, (29/10/2020).
Ia menambahkan, Bantuan Sosial Beras ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dasar bagi warga kurang mampu yang merupakan KPM PKH. Terutama di masa pandemi COVID-19 yang telah melumpuhkan berbagai sektor kehidupan tak terkecuali para pekerja sektor informal.
Kordinator PKH Kabupaten Pangkep, Ramzah, total penerima (BSB) di Kabupaten Pangkep sebanyak 17.189 KPM PKH.
"Bantuan BSB ini diterima oleh KPM PKH selama tiga bulan, terhitung mulai bulan Agustus, September dan Oktober tahun 2020, dengan kuota 15 Kg/ bulan dengan mengunakan beras jenis medium yang dipasok oleh Perum Bulog," jelasnya.
Kepala Dinas Sosial Pangkep, Najemiah mengatakan, BSB ini akan dibagikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH). Untuk wilayah kecamatan Liukang Kalmas akan dikirim 3.654 karung beras. Setiap karungnya berisi 15kg atau 54.810 kg akan dibagikan kepada 1.218 KPM.
Sementara untuk wilayah Kecamatan Liukang Tangaya dikirim 4.353 karung beras isi 15kg perkarung atau 65.295 kg akan dibagikan kepada 1.451 KPM.
"Rencananya, hari ini kita berangkatkan BSB ini menggunakan kapal laut dari Pelabuhan Maccini Baji," ujarnya, Kamis, (29/10/2020).
Ia menambahkan, Bantuan Sosial Beras ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dasar bagi warga kurang mampu yang merupakan KPM PKH. Terutama di masa pandemi COVID-19 yang telah melumpuhkan berbagai sektor kehidupan tak terkecuali para pekerja sektor informal.
Kordinator PKH Kabupaten Pangkep, Ramzah, total penerima (BSB) di Kabupaten Pangkep sebanyak 17.189 KPM PKH.
"Bantuan BSB ini diterima oleh KPM PKH selama tiga bulan, terhitung mulai bulan Agustus, September dan Oktober tahun 2020, dengan kuota 15 Kg/ bulan dengan mengunakan beras jenis medium yang dipasok oleh Perum Bulog," jelasnya.
(agn)