Urus Jenazah Keluarga di Rumah Sakit, Sopir Asal Blitar Positif COVID-19

Selasa, 27 Oktober 2020 - 17:09 WIB
loading...
Urus Jenazah Keluarga...
Ilustrasi COVID-19. Foto/Dok
A A A
BLITAR - Seorang warga Desa Papungan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar dinyatakan positif COVID-19 setelah mengurusi pemulangan jenazah keluarganya dari rumah sakit di Kota Blitar.

"Hasil swabnya pada 26 Oktober terkonfirmasi positif COVID-19," kata Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Blitar Krisna Yekti dalam keterangan rilisnya, Selasa (27/9/2020). (Baca juga:
Pasien COVID-19 Gejala Ringan, Doni Monardo: Bisa Disembuhkan 100% )


Warga yang dinyatakan positif COVID-19 itu berprofesi sebagai sopir luar kota. Dia izin selama tujuh hari karena ada salah satu anggota keluarga yang meninggal dunia. Begitu hendak kembali kerja, majikannya lebih dulu meminta swab test, dan hasilnya positif COVID-19. "Yang bersangkutan diisolasi di gedung LEC Garum," kata Krisna Yekti. (Baca juga: Posting Ujaran Kebencian, Warga Blitar Ini Berdalih Jengkel dengan Polisi )

Sampai saat ini Gugus Tugas masih melakukan tracing kepada siapa saja yang pernah berkontak erat. "Klaster dari mana juga belum diketahui," ujar Krisna Yekti.

Nasib serupa dialami warga Desa Bangsri Kecamatan Nglegok. Sepulang dari Mojokerto untuk tugas pendidikan, yang bersangkutan terkonfirmasi positif COVID-19. Diduga dia terpapar saat perjalanan pulang ke Blitar.

"Yang bersangkutan melakukan swab test mandiri dan hasilnya positif," kata Krisna Yekti.

Sementara itu, warga Desa Jegu, Kecamatan Sutojayan dinyatakan terpapar setelah merawat seorang pasien positif COVID-19. Saat ini yang bersangkutan menjalani perawatan di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Blitar. Termasuk tiga pasien tersebut, pada hari ini terdapat tambahan lima kasus positif COVID-19 baru.

Terhitung hingga 27 Oktober, jumlah kasus positif COVID-19 di Kabupaten Blitar mencapai 768 kasus. Perinciannya, 677 orang sembuh, 53 orang meninggal dunia, 28 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan selebihnya diisolasi.
(nth)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3358 seconds (0.1#10.140)