Kepala Dinas P2KBP3A Wajo Mengundurkan Diri, Ini Kata Bupati Wajo
loading...
Kepala Dinas (Kadis) P2KBP3A Wajo, drg Muhammad Dahnial (pakai topi) bersama Bupati Wajo Amran Mahmud. Foto: Istimewa
A
A
A
WAJO - Kepala Dinas (Kadis) Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Wajo, Muhammad Dahnial mengundurkan diri dari jabatannya, Jumat (23/10/2020)
Surat pengunduran diri drg Muhammad Dahnial pun telah diterima Bupati Wajo, Amran Mahmud.
Menurut Amran, pengunduran diri salah satu dari anak buahnya itu, disebabkan akibat sakit yang dialaminya
"Beliau (drg Muhammad Dahnial) tadi datang menghadap dan menyampaikan kalau sedang sakit dan khawatir semakin parah sakitnya, sehingga memilih mundur dari jabatannya," ujarnya.
Saat ini, kata Amran, surat pengunduran diri mantan Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo itu sementara diproses di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Wajo.
"Sudah diserahkan di BKPSDM. Insyaallah suratnya akan segera direspons suratnya sama BKPSDM, mari kita mendoakan drg Muhammad Dahnial agar segera sembuh dari penyakit yang dialaminya," katanya.
Sementara, Mantan Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Wajo , drg Muhammad Dahnial menjelaskan, terhitung hari ini, ia sudah tidak menjabat lagi sebagai Kepala Dinas.
"Masyarakat tidak banyak yang tahu soal kondisi kesehatan saya. Sebelum saya terlalu drop dan tidak bisa berbuat banyak, jadi saya pikir, lebih baik saya mengundurkan diri agar saya bisa fokus untuk melakukan pemulihan dan pengobatan," ujarnya.
Dahnial tak lupa mengucapkan terima kasih atas amanah yang telah diberikan bapak Bupati, kepadanya sebagai kepala Dinas P2KBP3A.
"Pengunduran diri ini demi kepentingan bersama dan agar pembangunan di kabupaten Wajo tetap berjalan, saya tidak ingin karena gangguan kesehatan yang saya alami, pelayanan menjadi terganggu dan merugikan masyarakat," tandasnya.
Sekedar diketahui, drg Muhammad Dahnial dilantik menjadi Kepala Dinas Sosial P2KBP3A Kabupaten Wajo oleh Bupati Wajo, Amran Mahmud pada awal Juli 2020 lalu.
Surat pengunduran diri drg Muhammad Dahnial pun telah diterima Bupati Wajo, Amran Mahmud.
Menurut Amran, pengunduran diri salah satu dari anak buahnya itu, disebabkan akibat sakit yang dialaminya
"Beliau (drg Muhammad Dahnial) tadi datang menghadap dan menyampaikan kalau sedang sakit dan khawatir semakin parah sakitnya, sehingga memilih mundur dari jabatannya," ujarnya.
Saat ini, kata Amran, surat pengunduran diri mantan Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo itu sementara diproses di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Wajo.
"Sudah diserahkan di BKPSDM. Insyaallah suratnya akan segera direspons suratnya sama BKPSDM, mari kita mendoakan drg Muhammad Dahnial agar segera sembuh dari penyakit yang dialaminya," katanya.
Sementara, Mantan Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Wajo , drg Muhammad Dahnial menjelaskan, terhitung hari ini, ia sudah tidak menjabat lagi sebagai Kepala Dinas.
"Masyarakat tidak banyak yang tahu soal kondisi kesehatan saya. Sebelum saya terlalu drop dan tidak bisa berbuat banyak, jadi saya pikir, lebih baik saya mengundurkan diri agar saya bisa fokus untuk melakukan pemulihan dan pengobatan," ujarnya.
Dahnial tak lupa mengucapkan terima kasih atas amanah yang telah diberikan bapak Bupati, kepadanya sebagai kepala Dinas P2KBP3A.
"Pengunduran diri ini demi kepentingan bersama dan agar pembangunan di kabupaten Wajo tetap berjalan, saya tidak ingin karena gangguan kesehatan yang saya alami, pelayanan menjadi terganggu dan merugikan masyarakat," tandasnya.
Sekedar diketahui, drg Muhammad Dahnial dilantik menjadi Kepala Dinas Sosial P2KBP3A Kabupaten Wajo oleh Bupati Wajo, Amran Mahmud pada awal Juli 2020 lalu.
(agn)
Lihat Juga :
