Pamit Mancing, Warga Pekalongan Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai
loading...
A
A
A
PEKALONGAN - Simoklar alias Moklar (50) warga Dukuh Tinalum, Desa Kayupuring, Kecamatan Petungkriyono yang sempat dikabarkan hilang selama dua hari ditemukan tewas mengapung di sungai .
Kasubbag Humas AKP Akrom mengatakan, bahwa korban Simoklar, sebelumnya dikabarkan menghilang setelah berpamitan kepada istrinya untuk pergi memancing , Rabu ( 21/10/2020)lalu. "Basarnas dan BPBD pun telah melakukan pencarian korban sejak Kamis 22 Oktober 2020, namun belum ditemukan,” tuturnya, Jumat (23/10/2020).
"Pagi tadi, sekitar pukul 07.30 WIB korban ditemukan oleh warga dalam kondisi meninggal, terapung di sungai. Tepatnya di Sungai Welo Dukuh Bagol, Desa Lemahabang Kecamatan Doro," tambahnya. (Baca: Aneh, Kaki Sejumlah Warga Mendadak Bengkak dan Jari Tangah Kaku).
Warga yang menemukan mayat tanpa busana tersebut, segera melaporkan ke Polsek setempat (Doro). Selanjutnya Polsek Doro bersama Basarnas dan BPBD melakukan evakuasi terhadap korban, selanjutnya untuk dilakukan visum luar di Puskesmas Doro 1. Saat di TKP juga ditemukan 2 joran pancing.
Kasubbag Humas AKP Akrom mengatakan, bahwa korban Simoklar, sebelumnya dikabarkan menghilang setelah berpamitan kepada istrinya untuk pergi memancing , Rabu ( 21/10/2020)lalu. "Basarnas dan BPBD pun telah melakukan pencarian korban sejak Kamis 22 Oktober 2020, namun belum ditemukan,” tuturnya, Jumat (23/10/2020).
"Pagi tadi, sekitar pukul 07.30 WIB korban ditemukan oleh warga dalam kondisi meninggal, terapung di sungai. Tepatnya di Sungai Welo Dukuh Bagol, Desa Lemahabang Kecamatan Doro," tambahnya. (Baca: Aneh, Kaki Sejumlah Warga Mendadak Bengkak dan Jari Tangah Kaku).
Warga yang menemukan mayat tanpa busana tersebut, segera melaporkan ke Polsek setempat (Doro). Selanjutnya Polsek Doro bersama Basarnas dan BPBD melakukan evakuasi terhadap korban, selanjutnya untuk dilakukan visum luar di Puskesmas Doro 1. Saat di TKP juga ditemukan 2 joran pancing.
(nag)