Waspada, Warga Positif Corona di Gunungkidul Bertambah 10 Orang
loading...
A
A
A
GUNUNGKIDUL - Kasus Corona di Gunungkidul terus bertambah. Bahkan hari ini mengalami lonjakan drastis, warga dinyatakan positif Covid-19 sebanyak 10 orang.
Juru Bicara Gugus tugas penanganan Covid-19 Pemkab Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan, penambahan kasus tersebut sebagian besar didominasi oleh perkembangan klaster Jamaah Tabligh (JT).
Namun demikian pihaknya mulai menyebut klaster Wonosari. Selain itu juga di wilayah Purwosari, Paliyan dan Ngawen. "Memang awal mulai Jamaah Tabligh namun kan sudah berkembang dan tidak kontak langsung Jamaah Tabligh, makanya masuk klaster Wonosari," terangnya kepada wartawan di Wonosari Kamis (7/5/2020).
Dijelaskannya, kesepuluh warga yang dinyatakan positif hasil swab tersebut, lima di antaranya dari orang tanpa gejala (OTG) yang dikarantina di RS Saptosari sedangkan lainnya merupakan isolasi mandiri.
"Dari 19 orang delapan dirawat di RSUD Wonosari, satu di RS Bethesda Yogyakarta dan satu lagi di RS Panembahan Senopati Bantul," katanya.
Dengan bertambahnya jumlah warga positif terpapar virus Corona ini maka jumlah total warga di Gunungkidul yang dinyatakan positif Corona adalah 24 orang dengan keterangan sembuh lima orang.
"Untuk Gunungkidul sudah local transmission jadi harus ditingkatkan kewaspadaan dengan menjaga jarak (phisical distancing) dan menggunakan masker ketika keluar rumah," pungkasnya.( )
Juru Bicara Gugus tugas penanganan Covid-19 Pemkab Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan, penambahan kasus tersebut sebagian besar didominasi oleh perkembangan klaster Jamaah Tabligh (JT).
Namun demikian pihaknya mulai menyebut klaster Wonosari. Selain itu juga di wilayah Purwosari, Paliyan dan Ngawen. "Memang awal mulai Jamaah Tabligh namun kan sudah berkembang dan tidak kontak langsung Jamaah Tabligh, makanya masuk klaster Wonosari," terangnya kepada wartawan di Wonosari Kamis (7/5/2020).
Dijelaskannya, kesepuluh warga yang dinyatakan positif hasil swab tersebut, lima di antaranya dari orang tanpa gejala (OTG) yang dikarantina di RS Saptosari sedangkan lainnya merupakan isolasi mandiri.
"Dari 19 orang delapan dirawat di RSUD Wonosari, satu di RS Bethesda Yogyakarta dan satu lagi di RS Panembahan Senopati Bantul," katanya.
Dengan bertambahnya jumlah warga positif terpapar virus Corona ini maka jumlah total warga di Gunungkidul yang dinyatakan positif Corona adalah 24 orang dengan keterangan sembuh lima orang.
"Untuk Gunungkidul sudah local transmission jadi harus ditingkatkan kewaspadaan dengan menjaga jarak (phisical distancing) dan menggunakan masker ketika keluar rumah," pungkasnya.( )
(nun)