Gandeng Gaspol Jek, ACT Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak Corona

Kamis, 07 Mei 2020 - 13:20 WIB
loading...
Gandeng Gaspol Jek,...
Gaspol Jek, salah satu operator trasportasi online di Indonesia asal Depok, dipercaya Aksi Cepat Tanggap ACT untuk menyalurkan 1 juta paket bantuan sosial kepada masyarakat. (Ist)
A A A
JAKARTA - Gaspol Jek, salah satu operator trasportasi online di Indonesia yang berasal dari Depok, dipercaya Aksi Cepat Tanggap (ACT) untuk menyalurkan 1 juta paket bantuan sosial kepada masyarakat di Jabodetabek. Bantuan berupa beras seberat 5 Kg tersebut dikhususkan bagi warga terdampak Corona atau COVID-19.

Rizky Wihardi, Direktor of Strategic Development ACT mengatakan, dipercayanya Gaspol Jek dalam program kemanusiaan ini karena ACT ingin mengajak sebanyak-banyak mitra driver, untuk bersama-sama terlibat dalam misi kebaikan di program Jakarta Care Line.

"ACT melihat ada potensi besar dan berkah jika berkolaborasi dengan Gaspol Jek, perusahaan milik lokal (Indonesia asli) yang secara spirit juga Visinya sama, yaitu menghadirkan kesempatan kerja untuk sebanyak-banyaknya masyarakat," ujarnya.

Dijelaskan, dalam setiap harinya, ada 10.000 paket bantuan sosial yang diantarkan langsung pengemudi Gaspol Jek ke rumah-rumah warga di Jabodetabek.

"Pengemudi Gaspol Jek akan mengambil paket sembako dari lokasi drop point dan mengirimkannya ke alamat penerima, berdasarkan data yang diberikan oleh ACT," katanya.

Dalam proses pengiriman, pengemudi Gaspol Jek akan memastikan kemasan paket baik dan layak untuk mencegah kerusakan. "Setiap paket yang terkirim, para mitra pengemudi akan memberikan laporan berupa foto penerima dan foto kopi KTP penerima," katanya.

Humas Gaspol Jek, Bona Manulang mengatakan, pihaknya penyiapkan 650 pengemudi setiap harinya yang akan menyebar le seluruh wilayah di Jabodetabek.

"Kami yang akan datang door to door ke rumah-rumah sesuai data, hal tersebut dilakukan agar tidak menimbulkan kerumunan yang berpotensi menyebabkan penularan COVID-19," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan Bona, untuk biaya pengiriman, para penerima tak perlu khawatir, sebab biaya pengiriman ditanggung ACT.

Dalam menjalankan tugasnya, para pengemudi Gaspol Jek menerapkan standar prosedur operasional standar (SOP) khusus, termasuk contactless delivery.

Di antaranya menggunakan masker dan sarung tangan, menjaga jarak sedikitnya satu meter dengan orang lain, melakukan disinfeksi kendaraan dan atribut setelah dan selesai digunakan. "Mitra pengemudi juga tidak diperbolehkan bertugas ketika suhu badan di atas normal atau sedang sakit," pungkasnya.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kantor ACT Cimahi Akhirnya...
Kantor ACT Cimahi Akhirnya Tutup setelah Jadi Sorotan dan Izin Dicabut
Pemkot Palembang Awasi...
Pemkot Palembang Awasi dan Kaji Pencabutan Izin ACT
Dugaan Penyelewengan...
Dugaan Penyelewengan Dana ACT, Ini Jeratan Sanksi Pidananya
Izin Dicabut Kemensos,...
Izin Dicabut Kemensos, ACT Kabupaten Garut Beroperasi seperti Biasa
Perjuangan Ustaz Mawardi...
Perjuangan Ustaz Mawardi ke Masjid, Kayuh Sepeda Lawas hingga Terjang Banjir Rob
Miris! Rumah Roboh,...
Miris! Rumah Roboh, Guru Mengaji Harus Tinggal di Bangunan Bekas Kandang Ayam
PMK Mewabah Jelang Idul...
PMK Mewabah Jelang Idul Adha, Global Qurban Kelola Hewan di Bawah Pengawasan Dokter
Sedekah Buku Iqro, Permudah...
Sedekah Buku Iqro, Permudah Anak-anak Belajar Membaca Al-Quran
30 Tahun Tak Direnovasi,...
30 Tahun Tak Direnovasi, Musala Al-Amin di Cianjur Memprihatinkan
Rekomendasi
Manajer Perempuan di...
Manajer Perempuan di Nestle Meningkat, Ciptakan Lingkungan Kerja yang Inklusif
Program Mudik Bersama...
Program Mudik Bersama BUMN, BRI Life dan BRI Kolaborasi Beri Perlindungan Asuransi
Misi Kemanusiaan TNI...
Misi Kemanusiaan TNI ke Myanmar, Helikopter Super Puma hingga Kapal Rumah Sakit Dikerahkan
Berita Terkini
9 Lokasi Parkir untuk...
9 Lokasi Parkir untuk Jemaah Salat Idulfitri di Masjid Istiqlal
2 jam yang lalu
One Way Dicabut, 4.477...
One Way Dicabut, 4.477 Kendaraan Pemudik Tinggalkan Semarang via Kalikangkung dalam 9 Jam
5 jam yang lalu
Malam Takbiran, 18.862...
Malam Takbiran, 18.862 Kendaraan Pemudik Masuk Semarang
5 jam yang lalu
Malam Takbiran, Masih...
Malam Takbiran, Masih Banyak Pemudik Terjebak di Pantura Cirebon
6 jam yang lalu
Kemeriahan Malam Takbiran...
Kemeriahan Malam Takbiran di Jalur Mudik Pantura Karawang
6 jam yang lalu
Salat Idulfitri di Lapangan...
Salat Idulfitri di Lapangan Pancasila Simpang Lima Diperkirakan Diikuti 30.000 Jemaah
6 jam yang lalu
Infografis
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan,...
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan, UU IKN Digugat Warga Dayak ke MK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved