Haerul, Montir Asal Pinrang Akan Buat Pesawat Ultralight Berstandar

Minggu, 18 Oktober 2020 - 15:29 WIB
loading...
Haerul, Montir Asal Pinrang Akan Buat Pesawat Ultralight Berstandar
Haerul saat berada di Departemen Teknik Fakultas Tekni Unhas beberapa waktu lalu. Foto: Istimewa
A A A
GOWA - Masih ingat Haerul? montir asal Kabupaten Pinrang, yang kisahnya sempat viral awal tahun ini gara-gara berhasil menerbangkan pesawat ultralight yang ia rakit sendiri dari bahan bekas.

Saat ini, Haerul tengah merakit pesawat ultralight yang sesuai standar. Ia mendapat bantuan dari Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin (Unhas) . Ia juga sudah berkunjung langsung ke Departemen Teknik Unhas di Jalan Poros Malino, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa.

Prof Nasaruddin Salam, Ketua Tim yang mendampingi Haerul dalam proyek ini mengatakan, kedatangan Haerul merupakan bagian dari proses pendampingan pembuatan pesawat ultralight yang sesuai standar.

Baca Juga: Unhas
Selanjutnya perakitan sayap dan rangka pesawat akan dilakukan di bengkel milik Haerul di Pinrang pertengahan November mendatang.

"Tahapan desain telah selesai pada bulan September 2020 lalu. Pada bulan Oktober ini pembuatan pesawat ultralight Haerul sudah masuk ke tahap manufaktur," ungkapnya, Sabtu (17/10/2020).

Prof Nasaruddin melanjutkan, tim pendampingan ini berfungsi membantu dan memfasilitasi mewujudkan impian Haerul membuat pesawat ultralight yang sesuai standar dan layak terbang.

"Jadi model pesawat berasal dari Haerul yang disesuaikan dengan kaidah desain teknologi dan prinsip keselamatan penerbangan ," terang Prof Nasaruddin.

Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik Unhas , Prof Muhammad Arsyad Thaha mengatakan, pembuatan pesawat ultralight Haerul ditargetkan rampung pada akhir tahun 2020 ini.

Baca juga: Haerul, Sang Perakit Pesawat dari Pinrang Diundang ke Istana

"Kita mendampingi mendesain, kemudian merakit, mulai rancangan, desain, sampai perakitan penyediaan materialnya," ujar Prof Arsyad Thaha.

Sebagai informasi, Haerul (33), warga Kelurahan Pallameang, Kecamatan Matiro Sompe, Kabupaten Pinrang, berhasil menerbangkan pesawat buatannya awal tahun 2020 lalu.

Ketika itu, ayah dua anak ini melakukan proses uji coba di Pantai Ujung Tape, Kecamatan Mattiro Sompe, Kabupaten Pinrang, Rabu 15 Januari 2020. Uji coba itu merupakan kelima kalinya setelah sebelumnya mengalami kegagalan.
(luq)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1938 seconds (0.1#10.140)