Tabrak Pengendara Motor hingga Tewas, Pengemudi Mobil Ini Kabur
loading...
A
A
A
SLEMAN - Kecelakaan lalu lintas (Laka lantas) terjadi didi Jalan Kaliurang Km 9,5 Gondangan, Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman , Jumat (2/10/2020) malam pukul 21.30 WIB. Pengendera motorAB 3939 CZ setelah ditabrak mobilAD 8963 LR dari belakang.
Kejadian ini membuat pengendara sepeda motor meninggal karena mengalami luka yang cukup parah. Kasus laka lantas tersebut sekarang ditangani Satlantas Polres Sleman.(Baca juga : Dua Mobil Terlibat Kecelakaan di Sleman, Empat Penumpang Tewas )
Kanit Laka antas Polres Sleman, Iptu Galan Ade Darmawan mengatakan laka lantas ini berawal saat Gusti, 25 dan Kistofours, 26, keduanya warga Bokesan, Sindumartani, Ngemplak, Sleman yang mengendarai sepeda motor matic AB 3939 CZ melaju dari aran selatan ke utara di Jalan Kaliurang. Tiba di lokasi kejadian mobil AD 8963 LR yang dikemudikan Alriky Akbar, 19, warga Plosokuning, Minomartani, Ngaglik, Sleman menabraknya dari belakang.
Hal ini menyebabkan sepeda motot matic AB 3939 CZ yang dikendarai Gusti terdorong ke kanan dan jatuh. Mengetahui telah menabrak sepeda motor, pengemudi mobil bukannya menghentikan laju kendaraanya namun justru tancap gas ke utara. Melihat hal tersebut, warga mencoba memberi pertolongan kepada pengendara sepeda motor dan ada yang mengejar pengendara mobil serta melaporkan ke Polsek Ngaglik.
“Namun karena pengendara motor mengalami luka parah cukup berat di kepala meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan yang dibocengkan mengalami luka kaki kiri memar dan lutut kaki kiri lecet. Selanjutnya dibawa ke RS Panti Nugroho Pakem, untuk mendapat perawatan,” kata Galan, Sabtu (3/10/2020).(Baca juga : Geledah Rumah di Sleman, Densus 88 Sita Flash Disk hingga Buku Keagamaan )
Untuk pengemudi mobil sendiri, akhirnya dapat diamankan 6 kilometer utara dari kejadian kecelakaan dan dibawa ke Polres Sleman untuk proses pemeriksaan. Untuk kasus ini, sekarang sedang ditangani oleh Satlantas Polres Sleman.
“Kami sedang menanggani dua kasus laka, satu di jalan Kaliurang dan satu di Jalan Magelang. Di Jalan Kaliurang satu meninggal di jalan Magelang empat meninggal,” paparnya.
Galan menghimbau untuk menekan jumlah laka lantas agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati saat berkendaraan di jalan raya. Di antaranya mematuhi peraturan lalu lintas. Sebab kecelakaa lalu lintas biasaya didahulu dari adanya pelanggaran.
Kejadian ini membuat pengendara sepeda motor meninggal karena mengalami luka yang cukup parah. Kasus laka lantas tersebut sekarang ditangani Satlantas Polres Sleman.(Baca juga : Dua Mobil Terlibat Kecelakaan di Sleman, Empat Penumpang Tewas )
Kanit Laka antas Polres Sleman, Iptu Galan Ade Darmawan mengatakan laka lantas ini berawal saat Gusti, 25 dan Kistofours, 26, keduanya warga Bokesan, Sindumartani, Ngemplak, Sleman yang mengendarai sepeda motor matic AB 3939 CZ melaju dari aran selatan ke utara di Jalan Kaliurang. Tiba di lokasi kejadian mobil AD 8963 LR yang dikemudikan Alriky Akbar, 19, warga Plosokuning, Minomartani, Ngaglik, Sleman menabraknya dari belakang.
Hal ini menyebabkan sepeda motot matic AB 3939 CZ yang dikendarai Gusti terdorong ke kanan dan jatuh. Mengetahui telah menabrak sepeda motor, pengemudi mobil bukannya menghentikan laju kendaraanya namun justru tancap gas ke utara. Melihat hal tersebut, warga mencoba memberi pertolongan kepada pengendara sepeda motor dan ada yang mengejar pengendara mobil serta melaporkan ke Polsek Ngaglik.
“Namun karena pengendara motor mengalami luka parah cukup berat di kepala meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan yang dibocengkan mengalami luka kaki kiri memar dan lutut kaki kiri lecet. Selanjutnya dibawa ke RS Panti Nugroho Pakem, untuk mendapat perawatan,” kata Galan, Sabtu (3/10/2020).(Baca juga : Geledah Rumah di Sleman, Densus 88 Sita Flash Disk hingga Buku Keagamaan )
Untuk pengemudi mobil sendiri, akhirnya dapat diamankan 6 kilometer utara dari kejadian kecelakaan dan dibawa ke Polres Sleman untuk proses pemeriksaan. Untuk kasus ini, sekarang sedang ditangani oleh Satlantas Polres Sleman.
“Kami sedang menanggani dua kasus laka, satu di jalan Kaliurang dan satu di Jalan Magelang. Di Jalan Kaliurang satu meninggal di jalan Magelang empat meninggal,” paparnya.
Galan menghimbau untuk menekan jumlah laka lantas agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati saat berkendaraan di jalan raya. Di antaranya mematuhi peraturan lalu lintas. Sebab kecelakaa lalu lintas biasaya didahulu dari adanya pelanggaran.
(nun)