Warga Tamalalang Terpikat Bantuan Modal Usaha Rp10 Juta Anir-Lutfi

Rabu, 30 September 2020 - 21:07 WIB
loading...
Warga Tamalalang Terpikat...
Calon Bupati Kabupaten Pangkep, Andi Nirawati mendengar keluh kesah warga amalalang, Kelurahan Bontokio, Kecamatan Minasatene. Foto: Istimewa
A A A
PANGKEP - Salah seorang warga Tamalalang, Kelurahan Bontokio, Kecamatan Minasatene, Haeriah mengimpikan bantuan modal usaha pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pangkep nomor urut 4, Andi Nirawati-Lutfi Hanafi (Anir-Lutfi).

Pendapatan yang diperoleh dari toko kecil-kecilan yang dimiliki Haeriah, sudah sangat kurang. Ditambah lagi, keuntungan hasil penjualannya, digunakan Haeriah untuk merawat kedua kakaknya yang tengah sakit.



"Sudah 10 tahun begini saja Bu. Warung campuran saya bangkrut, rugi, karena biaya obat kakak. Saya juga tidak tahu, sakit apa kakak saya ini. Dia tidak bisa kalau ketemu orang, takut begitu," kata Haeriah saat ditemui Anir di rumahnya, Selasa 29 September.

Makanya, Haeriah sangat berharap bantuan modal bagi UMKM yang menjadi program Anir-Lutfi. Dia berharap, bantuan ini dapat digunakan sebagai tambahan modal usahanya.

Warga lainnya, Marawiyah, yang sehari-hari bekerja penjahit, juga mengeluhkan usahanya yang sepi. Bahkan tidak ada pesanan sama sekali di masa pandemi COVID-19 .

Padahal, sebelum COVID-19, dia mengaku bisa menerima Rp10 ribu dari hasil menjahit celana. Namun kini sepi sama sekali.

"Hari biasa kita jahit 5 celana, harga satuannya Rp2 ribu jadi dapatnya tiap hari Rp10 ribu. Kalau sebulan dapat Rp300 ribu. Ya, kami berharap kalau Ibu Anir duduk jadi bupati bisa bantu usaha kecil kami ini," jelas Marawiyah.

Menanggapi keluhan warga itu, Anir mengungkapkan, UMKM menjadi salah satu penggerak ekonomi masyarakat. Makanya, bersama Lutfi, dirinya akan memberikan bantuan modal pengembangan UMKM yang mandiri, dengan pemberian dana stimulus sebesar Rp5 juta per tahun bagi 1.000 UMKM.



Selain itu, menciptakan wirausaha kaum muda dan milenial dengan workshop dan pendampingan, melakukan pemberdayaan pengusaha lokal melalui partisipasi dalam penyerapan APBD , penyediaan sarana Wi-FI untuk industri rumahan, pemberian paket keluarga sejahtera pengembangan ekonomi senilai Rp10 juta per KK.

"Insyaallah jika Allah takdirkan, maka daftar nama ta di Pak RT, baru saya kasih modal usahanya. Jangan ki lupa setiap sujud ta doakan ka juga," kata Anir memberi semangat kepada Haeriah.
(luq)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2319 seconds (0.1#10.140)