Selalu Berpihak pada Kaum Miskin, dr Lo Raih Penghargaan MURI
loading...
A
A
A
SOLO - Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) memberikan penghargaan Mahakarya Kebudayaan untuk Lo Siauw Ging. Penghargaan ini merupakan apresiasi terhadap dedikasinya sebagai dokter yang selalu membantu pasien tidak mampu.
(Baca juga: Ketua DPD Partai Golkar Papua Barat Terancam Dipecat )
Pemberian penghargaan diselenggarakan dengan menjalankan protokol kesehatan secara daring dengan Zoom Meeting. Sementara dalam penyerahan piagam penghargaan, dilakukan oleh perwakilan MURI. Turut mendampingi istri Lo Siauw Ging, serta perwakilan dari Rumah Sakit (RS) Kasih Ibu Solo, Haryani.
Acara dimulai dengan sambutan dan testimoni Jaya Suprana selaku Ketua Umum MURI. "Apa yang dilakukan dokter Lo sangat mulia. Beliau membantu masyarakat yang tidak mampu dengan membiayai kesehatannya," ucap Jaya Suprana.
Penghargaan diberikan atas rekor " Dokter yang Mengutamakan Kemanusiaan dengan Tidak Memungut Biaya Pelayanan Kesehatan dari Kaum Miskin". Selama ini, Lo Siauw Ging merupakan dokter yang fokus dalam pelayanan masyarakat.
(Baca juga: Awalnya Alas Beringin, Pasar Beringharjo Terus Ngageni )
Banyak pasien tidak mampu digratiskan biaya pengobatannya saat memeriksakan diri ke dr Lo . Saat pandemi COVID-19 seperti sekarang, dibutuhkan sosok-sosok seperti dr Lo . Dalam usianya yang telah memasuki 86 tahun, dr Lo menjadi inspirasi banyak pihak.
Sejak muda, ia sudah sering membantu masyarakat tidak mampu dengan menggratiskan biaya pengobatannya. Hal ini terus dilakukan dr Lo hingga berusia senja. (Baca juga: Tidur Sekamar dengan Pria Lain, Istri Dokter di Pasuruan Digerebek Warga )
Sementara, dr Lo menyatakan, bahwa apa yang ia jalani bisa dilakukan oleh semua dokter . "Sebenarnya semua dokter bisa melakukan. Tidak ada salahnya pula sedikit berbuat sosial untuk orang lain," ucapnya.
(Baca juga: Ketua DPD Partai Golkar Papua Barat Terancam Dipecat )
Pemberian penghargaan diselenggarakan dengan menjalankan protokol kesehatan secara daring dengan Zoom Meeting. Sementara dalam penyerahan piagam penghargaan, dilakukan oleh perwakilan MURI. Turut mendampingi istri Lo Siauw Ging, serta perwakilan dari Rumah Sakit (RS) Kasih Ibu Solo, Haryani.
Acara dimulai dengan sambutan dan testimoni Jaya Suprana selaku Ketua Umum MURI. "Apa yang dilakukan dokter Lo sangat mulia. Beliau membantu masyarakat yang tidak mampu dengan membiayai kesehatannya," ucap Jaya Suprana.
Penghargaan diberikan atas rekor " Dokter yang Mengutamakan Kemanusiaan dengan Tidak Memungut Biaya Pelayanan Kesehatan dari Kaum Miskin". Selama ini, Lo Siauw Ging merupakan dokter yang fokus dalam pelayanan masyarakat.
(Baca juga: Awalnya Alas Beringin, Pasar Beringharjo Terus Ngageni )
Banyak pasien tidak mampu digratiskan biaya pengobatannya saat memeriksakan diri ke dr Lo . Saat pandemi COVID-19 seperti sekarang, dibutuhkan sosok-sosok seperti dr Lo . Dalam usianya yang telah memasuki 86 tahun, dr Lo menjadi inspirasi banyak pihak.
Sejak muda, ia sudah sering membantu masyarakat tidak mampu dengan menggratiskan biaya pengobatannya. Hal ini terus dilakukan dr Lo hingga berusia senja. (Baca juga: Tidur Sekamar dengan Pria Lain, Istri Dokter di Pasuruan Digerebek Warga )
Sementara, dr Lo menyatakan, bahwa apa yang ia jalani bisa dilakukan oleh semua dokter . "Sebenarnya semua dokter bisa melakukan. Tidak ada salahnya pula sedikit berbuat sosial untuk orang lain," ucapnya.
(eyt)