Biografi dan Profil Gus Maksum, Pendekar Silat Legendaris NU Pendiri Pagar Nusa
loading...
A
A
A
Bersama beragam keistimewaan itu, Gus Maksum kemudian tumbuh menjadi sosok Kiai yang cukup menarik. Penampilan nyentrik khasnya berupa rambut panjang, berjenggot dan berkumis lebat.
Kepiawaian Gus Maksum dalam silat telah dibuktikan melalui beberapa momen berbeda. Di antaranya saat diundang menghadiri pertandingan silat di Kediri Timur.
Waktu itu, Gus Maksum bertarung melawan pendekar silat dari berbagai macam aliran yang sudah berkumpul. Berbekal kemampuan yang terlatih sejak kecil, dia mampu mengalahkan musuh-musuhnya.
Namanya juga sering terdengar saat ikut komando penumpasan PKI dan antek-anteknya di wilayah Kediri. Salah satu kisah yang menunjukan karomah Gus Maksum terjadi saat dia bentrok dengan orang-orang PKI di Alun-alun Kediri.
Dikisahkan, Gus Maksum mampu mengalahkan belasan orang-orang PKI sendirian. Setiap tebasan senjata musuh tidak pernah bisa mengenai tubuhnya.
Gus Maksum juga disebut kebal terhadap santet. Menurutnya, orang Muslim tidak perlu khawatir terhadap santet, karena hal tersebut hanya dilakukan oleh orang-orang kafir atau murtad. Satu poin penting adalah selalu ingat kepada Allah dan bertawakal kepada-Nya.
Kemudian, Gus Maksum juga menjadi salah satu pendiri dan tokoh penting dalam Pagar Nusa, sebuah organisasi pencak silat resmi NU. Dia ikut berkontribusi mengembangkan pencak silat sebagai sarana dakwah dan bela diri bagi warga NU.
Pada akhir hayatnya, Gus Maksum wafat pada 19 November 2003. Jenazahnya dimakamkan di kompleks Pesantren Lirboyo, Kediri.
Meski telah berpulang, warisan Gus Maksum tetap hidup melalui ilmu yang telah diturunkan kepada murid-muridnya dan organisasi Pagar Nusa.