Aneh, Ada Babi Hutan Mewek di Depan Rumah Warga

Sabtu, 29 Agustus 2020 - 13:48 WIB
loading...
Aneh, Ada Babi Hutan Mewek di Depan Rumah Warga
Babi hutan liar ini bisa jinak dan tak mau pergi hingga menghebohkan warga di Desa Karang Waru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan. (Foto/SINDOnews/Era Neizma Wedya)
A A A
MURATARA - Aneh ini babi hutan . Hewan seharusnya liar tiba-tiba jinak dan tak mau pergi hingga menghebohkan warga di Desa Karang Waru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan .

"Babi itu tidak mau pergi, jinak, padahal babi hutan," kata Reno, warga yang diikuti babi tunggal saat di konfirmasi, Sabtu (29/8/2020).

Diceritakan Reno, awalnya ia mengambil air di sebuah mata air dalam hutan yang berada tak jauh dari rumahnya. Pada saat ia akan pulang, babi itu tiba-tiba muncul dan mengikuti langkahnya sampai tiba di rumah. (BACA JUGA: Anggota Brimob dan Keluarganya Dikeroyok Sejumlah Preman di Maumere)

Bahkan ia sempat mengusir dan diantar ke dalam hutan lagi, namun tetap saja mengikuti Reno ke rumah. "Aneh tapi nyata, sudah saya usir balik lagi ikut saya, anehnya itu karena ini babi hutan.

Biasanya babi hutan itu kalau lihat manusia pasti lari atau kita yang diseruduknya," kata Reno.

Dilanjutkan Reno, babi hutan itu ditinggalkannya di luar rumah lalu Reno menutup pintu rumahnya. Selang beberapa waktu, Reno kemudian membuka pintu rumahnya dan melihat sang babi masih ada depan pintu.

"Saya pikir dia sudah pergi kan, saya ke depan lagi, ternyata dia masih ada depan pintu, tiduran, menangis dia," ungkap Reno. (BACA JUGA: Tertawakan Whyte KO, Andy Ruiz Jr: Stop Playing Victim, Bro...)

Kini, babi hutan itu dipeliharanya di depan rumah dan menjadi tontonan warga yang penasaran. Tak hanya warga desa setempat, bahkan ada warga dari desa lain yang sengaja ingin melihat babi itu.

Reno mengaku diikuti babi itu sejak dua hari yang lalu, dan selama dua hari ini warga terus berbondong-bondong melihat sang babi.

"Sudah dua hari, sampai hari ini orang ramai terus lihat, warga sini, ada juga warga dari desa lain," pungkasnya.
(vit)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3326 seconds (0.1#10.140)