Kisah Naomi Pendaki Gunung Slamet: Tersesat 2 Hari, Selamat karena Ikuti Burung
loading...
A
A
A
Menurut pengakuannya, Naomi merasa tertinggal oleh rombongannya. Ia juga bingung karena jalur untuk turun itu terasa berbeda karena tidak melewati Pos Plawangan seperti yang dilalui saat naik.
Pada akhirnya, Naomi justru berakhir di dalam hutan. Selama tersesat, ia mengikuti pergerakan burung yang seolah-olah membantunya membuka jalan pulang.
"Kalau burungnya naik, saya ikut naik. Kalau turun, ya ikut turun. Burung itu bahkan berhenti menunggu saya jika (saya) diam," ucap Naomi dalam keterangannya, dikutip Kamis (10/10/2024).
Pada keesokan harinya, burung itu seakan membawa Naomi ke pinggir jurang. Di sinilah ia juga mendengar seseorang memanggil namanya.
Sekitar pukul 10.00 WIB, Tim SAR pun akhirnya menemukan Naomi. Saat ditemukan, ia mengaku bertahan hidup dengan bekal roti sobek dan minum dari sumber mata air di hutan.
Jika melihat jadwal awal pendakian, semua pendaki termasuk Naomi seharusnya kembali ke basecamp Bambangan, Minggu (6/10/2024) malam. Namun, sampai Senin (7/10/2024), Naomi belum kembali bergabung dengan rombongan.
Kejadian ini lantas dilaporkan kepada pihak terkait. Lalu, tim SAR gabungan juga langsung bergerak untuk operasi pencarian sejak Senin (8/10/2024).
Pencarian melibatkan personel dari Kodim 0702/Purbalingga, Polres Purbalingga, Basarnas, BPBD, Ubalda Kota Semarang, Wanadri dan relawan SAR lainnya. Akhirnya, proses itu berhasil mendapat hasil positif setelah Naomi ditemukan selamat.
Itulah sedikit ulasan mengenai kisah Naomi pendaki Gunung Slamet yang selamat usai tersesat dua hari.
Pada akhirnya, Naomi justru berakhir di dalam hutan. Selama tersesat, ia mengikuti pergerakan burung yang seolah-olah membantunya membuka jalan pulang.
"Kalau burungnya naik, saya ikut naik. Kalau turun, ya ikut turun. Burung itu bahkan berhenti menunggu saya jika (saya) diam," ucap Naomi dalam keterangannya, dikutip Kamis (10/10/2024).
Pada keesokan harinya, burung itu seakan membawa Naomi ke pinggir jurang. Di sinilah ia juga mendengar seseorang memanggil namanya.
Sekitar pukul 10.00 WIB, Tim SAR pun akhirnya menemukan Naomi. Saat ditemukan, ia mengaku bertahan hidup dengan bekal roti sobek dan minum dari sumber mata air di hutan.
Jika melihat jadwal awal pendakian, semua pendaki termasuk Naomi seharusnya kembali ke basecamp Bambangan, Minggu (6/10/2024) malam. Namun, sampai Senin (7/10/2024), Naomi belum kembali bergabung dengan rombongan.
Kejadian ini lantas dilaporkan kepada pihak terkait. Lalu, tim SAR gabungan juga langsung bergerak untuk operasi pencarian sejak Senin (8/10/2024).
Pencarian melibatkan personel dari Kodim 0702/Purbalingga, Polres Purbalingga, Basarnas, BPBD, Ubalda Kota Semarang, Wanadri dan relawan SAR lainnya. Akhirnya, proses itu berhasil mendapat hasil positif setelah Naomi ditemukan selamat.
Itulah sedikit ulasan mengenai kisah Naomi pendaki Gunung Slamet yang selamat usai tersesat dua hari.
(shf)