Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Pemerintah Kota Pekanbaru Tertantang Perusahaan Korea Selatan
Pemerintah Kota Pekanbaru Tertantang Perusahaan Korea Selatan
A
A
A
PEKANBARU - Kawasan Industri Tenayan mendapat angin segar dengan minat perusahaan asing yang akan berinvestasi di lokasi tersebut.
Lebih tepatnya PT SKC Bioner Technology asal Korea Selatan (Korsel), berminat menanamkan investasi sebesar Rp200 miliar di Kota Pekanbaru.
"Investasi ratusan miliar ini nantinya akan difokuskan pada pengelolaan sawit atau (Crude Palm Oil)," ujar Plh Kepala Dinas Penaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Pekanbaru, F Rudi Misdian usai menggelar pertemuan dengan perwakilan PT SKC Bioner Technology di ruang rapat MPP, Kamis (15/8/2019).
Pengelolaan CPO nanti, terang Rudi, akan dipusatkan oleh PT SKC Bioner Technology di Kawasan Industri Tenayan (KIT) Kecamatan Tenayan Raya dengan luas lahan 6 hingga 10 hektare. "Jadi mereka melirik Kawasan Industri Tenayan," ujar Rudi.
Pemerintah Kota, kata Rudi, sangat menyambut baik kedatangan investor asal Korsel tersebut. Apalagi nilai investasi yang bakal ditanamkan di Kota Pekanbaru cukup besar.
"Untuk kepastian, nanti akan ada rencana pertemuan lanjutan membahas secara teknis. Jadi memang ditantang keseriusan kita. Nanti kita akan pastikan seperti apa kelanjutannya," tutup Rudi. (Kominfo5/RD2)
Lebih tepatnya PT SKC Bioner Technology asal Korea Selatan (Korsel), berminat menanamkan investasi sebesar Rp200 miliar di Kota Pekanbaru.
"Investasi ratusan miliar ini nantinya akan difokuskan pada pengelolaan sawit atau (Crude Palm Oil)," ujar Plh Kepala Dinas Penaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Pekanbaru, F Rudi Misdian usai menggelar pertemuan dengan perwakilan PT SKC Bioner Technology di ruang rapat MPP, Kamis (15/8/2019).
Pengelolaan CPO nanti, terang Rudi, akan dipusatkan oleh PT SKC Bioner Technology di Kawasan Industri Tenayan (KIT) Kecamatan Tenayan Raya dengan luas lahan 6 hingga 10 hektare. "Jadi mereka melirik Kawasan Industri Tenayan," ujar Rudi.
Pemerintah Kota, kata Rudi, sangat menyambut baik kedatangan investor asal Korsel tersebut. Apalagi nilai investasi yang bakal ditanamkan di Kota Pekanbaru cukup besar.
"Untuk kepastian, nanti akan ada rencana pertemuan lanjutan membahas secara teknis. Jadi memang ditantang keseriusan kita. Nanti kita akan pastikan seperti apa kelanjutannya," tutup Rudi. (Kominfo5/RD2)
(alf)
Explore More