Kuliah Umum di IPDN Jatinangor, Bahlil Sebut Bandara IKN Siap Sebelum 17 Agustus

Kamis, 11 Juli 2024 - 16:12 WIB
loading...
Kuliah Umum di IPDN...
Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia usai memberi kuliah umum di IPDN Jatinangor, Sumedang, Kamis (11/7/2024). Foto/Agus W/MPI
A A A
BANDUNG - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia , memastikan bahwa pembangunan bandara di Ibu Kota Negara (IKN) akan rampung sebelum 17 Agustus 2024. Bandara ini dipersiapkan untuk menjadi lokasi upacara peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI.

"Bandara IKN akan siap sebelum 17 Agustus. Kami akan mendarat di bandara tersebut. Jalan tol juga hampir selesai, tinggal sekitar 10 km lagi. Kalau tidak selesai tepat waktu, kita akan menggunakan jalan utama yang sudah diaspal," ujar Bahlil usai memberi kuliah umum di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Sumedang, Kamis (11/7/2024).

Dalam kesempatan itu, Bahlil juga menjelaskan bahwa investasi di klaster pertama pembangunan IKN didominasi oleh Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). Klaster ini mencakup pembangunan fasilitas umum seperti hotel, restoran, rumah sakit, gedung pertemuan, dan sarana olahraga.

"Di klaster pertama, semua investasi berasal dari PMDN. Ini karena klaster pertama adalah klaster inti yang sangat strategis dan harus dimiliki oleh orang Indonesia," jelas Bahlil.



Menanggapi isu bahwa Presiden terpilih Prabowo Subianto tidak akan berkantor di IKN, Bahlil menegaskan bahwa Prabowo dipastikan akan hadir dalam upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI di IKN.

"Jangan percaya informasi yang tidak benar. Insya Allah, Pak Prabowo siap berkantor di IKN dan akan hadir dalam upacara 17 Agustus di IKN," tegas Bahlil.

Dalam kuliah umum bertema "Kepemimpinan Transformasional dan Strategi Hilirisasi Nasional Menuju Indonesia Emas 2045," Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa hilirisasi industri adalah salah satu kunci untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.

“Untuk mencapai Indonesia Emas, pertumbuhan ekonomi harus di atas 7 persen, pendapatan per kapita harus di atas USD 10.000, dan GDP harus menjadi 5-6 terbesar di dunia. Salah satu cara untuk mencapainya adalah melalui hilirisasi,” kata Bahlil.

BKPM telah merancang desain besar hilirisasi untuk berbagai sektor, termasuk minyak dan gas, mineral dan batubara, perkebunan, perikanan, kehutanan, dan pertanian. Hilirisasi bertujuan untuk menciptakan nilai tambah, lapangan pekerjaan, dan meningkatkan pendapatan negara.

“Setiap investasi yang masuk ke daerah harus berkolaborasi dengan pengusaha lokal dan UMKM. Orang daerah harus menjadi tuan di negeri sendiri, bukan hanya penonton,” tambah Bahlil.

Rektor IPDN, Prof Hadi Prabowo, juga menyampaikan bahwa hilirisasi adalah proses transformasi ekonomi berkelanjutan yang berbasis pada komoditas bernilai tambah tinggi. Hilirisasi diharapkan dapat meningkatkan produktivitas, nilai tambah, dan melindungi komoditas dari gejolak harga.

"Hilirisasi diharapkan bisa mendukung kekuatan ekonomi dalam negeri dan mencapai puncak rantai pasok industri," ujar Prof Hadi.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3143 seconds (0.1#10.140)