Banjir Enrekang, Obat-obatan dan Alat Kesehatan di Puskesmas Kabare Rusak

Selasa, 04 Juni 2024 - 08:40 WIB
loading...
Banjir Enrekang, Obat-obatan...
Ratusan obat-obatan dan alat kesehatan di Puskesmas Kabare, Kecamatan Cendana rusak parah terdampak banjir di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Foto: iNews TV/Jufri Tonafa
A A A
ENREKANG - Banjir yang menerjang wilayah Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan merendam permukiman warga setempat. Terparah, ratusan obat-obatan dan alat kesehatan di Puskesmas Kabare, Kecamatan Cendana rusak parah terdampak banjir.

Banjir bandang yang mencapai 1,5 meter ini merendam sejumlah sarana dan obat-obatan yang ada di Puskesmas tersebut, sehingga rusak dan tidak dapat lagi digunakan untuk pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

”Banjir menghancurkan obat-obatan dan alat kesehatan,” kata Petugas Kesehatan Puskesmas Kabare Enrekang Kursiati Darwis, Selasa (4/6/2024).



Selain itu, beberapa bangsal dan obat-obatan di puskesmas juga terendam banjirdan mengalami kerusakan. ”Beberapa dokumen penting di puskesmas juga terendambanjir, bahkan obat-obatan hampir semua tidak bisa dipakai lagi,” ujarnya.

Untuk sementara, Puskesmas Kabere belum bisa beroperasi melayani warga setempat lantaran masih terendam banjir. Sebagian warga sudah mulai melakukan proses pembersihan material lumpur yang dibawa banjir kemarin.



Diketahui, banjir tersebut disebabkan oleh curah hujan yang tinggi sejak sore hingga malam hari pada Minggu kemarin, sehingga menyebabkan Sungai Kabere meluap dan merendam perumahan serta Jalan Trans Sulawesi, hingga Puskesmas.

Tidak hanya itu saja, derasnya luapan air sungai yang masuk ke pemukiman warga mengakibatkan pagar Puskesmas rusak, termasuk merendam perabot rumah warga yang ada di wilayah Kecamatan Cendana.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, banjir yang menerjang Kecamatan Cendana itu diklaim lebih parah dibanding tahun 2018 lalu. Banjir dipicu hujan deras sejak Minggu (2/6) sore hingga malam sehingga air Sungai Kabere meluap.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1762 seconds (0.1#10.140)